Bencana Bertubi-tubi Melanda Indonesia di Awal Tahun 2021, Ini Nasehat Prof Emil Salim

BENTENGSUMBAR.COM - Bencana demi bencana yang melanda Indonesia di awal tahun 2021 ini mengundang keprihatinan banyak pihak. Bahkan ironisnya, muncul saling tuding dan menyalahkan di tengah-tengah publik Indonesia.

Mantan Menteri Negara Pengawasan Pembangunan dan Lingkungan Hidup pada Kabinet Pembangunan IV-V 1983–1993, Prof. Dr. Drs. Emil Salim, M.A., mengatakan, jika bertubi-tubi masyarakat ditimpa bencana, jangan mencari-cari kesalahan.

Tapi, kata tokoh lingkungan hidup Indonesia ini, cari jalan rasional dan ilmiah serta bertanya terkait ilmu science yang perlu dikembangkan untuk menghindari berulangnya kembali musibah dalam kehidupan bangsa di masa depan.

"Jika ber-tubi2 masyarakat kita ditimpa bencana & musibah, jangan cari2 kesalahan, tapi cari jalan rasional ilmiah dan bertanya: ilmu-science apa yg perlu dikembangkan utk hindari berulangnya kembali musibah dalam kehidupan bangsa kita di masa depan?"  ungkap Prof Emil Salim melalui akun twitter @emilsalim2010 pada Ahad, 17 Januari 2021, seperti dikutip BentengSumbar.com.

Rentetan Duka di Awal 2021

Sejumlah kabar duka dan bencana alam terjadi di awal 2021. Hal tersebut terjadi saat Indonesia tengah bergulat dengan pandemi covid-19 yang justru lonjakan kasusnya terus mencapai rekor.

Mengawali rentetan bencana di tahun ini, pada 9 Januari lalu pesawat Sriwijaya Air SJ 182 yang mengangkut 62 orang dilaporkan jatuh di perairan Kepulauan Seribu, Jakarta.

Pesawat tujuan Jakarta-Pontianak itu hilang kontak tak lama setelah lepas landas dari Bandara Soekarno-Hatta pada pukul 14.40 WIB.

Masih di hari yang sama tragedi Sriwijaya terjadi, di Desa Cihanjuang, Kecamatan Cimanggung, Kabupaten Sumedang terjadi longsor sekitar pukul 16.45 WIB dan longsor susulan sekitar pukul 19.30 WIB.

Hingga Kamis, 14 Januari 2021, Tim SAR gabungan secara total menemukan 24 korban meninggal dalam bencana itu dan 16 orang masih dalam pencarian.

Bencana lainnya juga menerjang Kalimantan Selatan. Pada Rabu, 12 Januari 2021, terjadi banjir di berbagai lokasi di Kalsel mencapai ketinggian 3 meter akibat tingginya curah hujan. Belum kunjung surut, banjir dilaporkan masih menggenangi rumah warga pada Sabtu, 16 Januari 2021.

Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat sekitar 21 ribu jiwa terdampak bencana banjir di Kabupaten Tanah Laut, Kalimantan Selatan.

Lalu, pada Kamis, 14 Januari 2021 kembali dilaporkan bencana alam lainnya, yakni gempa bumi di Majene dan Mamuju, Sulawesi Barat.

Sejauh ini sudah 42 orang ditemukan dari bencana tersebut, 34 orang meninggal di Kabupaten Mamuju dan delapan orang di Kabupaten Majane.

Kepala Basarnas Marsdya TNI (Purn) Bagus Puruhito menyebut belasan ribu warga harus mengungsi akibat gempa berkekuatan magnitudo 6,2 tersebut.

(by)

Silakan baca konten menarik lainnya dari BentengSumbar.com di Google News
BERITA SEBELUMNYA
« Prev Post
BERITA BERIKUTNYA
Next Post »