BENTENGSUMBAR.COM - Pendakwah kondang Miftah Maulana Habiburrahman atau lebih dikenal dengan Gus Miftah angkat bicara soal isu non-Islam yang menerpa calon Kapolri, Komjen Listyo Sigit Prabowo.
Gus Miftah mengaku mendapatkan banyak pertanyaan terkait status agama yang melekat pada Kabareskrim Polri tersebut.
Menurut dia, isu agama yang berembus itu tidak ada kaitannya dalam kepemimpinan seseorang dalam kelembagaan.
"Eh bro ingat ya, Polri itu lembaga negara yang ngurus kamtibmas (keamanan dan ketertiban masyarakat-red), bukan lembaga dakwah," kata Gus Miftah dalam sebuah unggahan video yang dikutip MNC Portal Indonesia, Selasa, 19 Januari 2021.
Dia melihat, di Korps Bhayangkara itu semua agama ada di dalamnya.
Oleh karena itu, Gus Miftah berpendapat, sosok Kapolri tidak harus seorang muslim.
"Siapapun dia, profesional, punya kapasitas, punya kapabilitas layak untuk menjadi kapolri. Komjen Sigit memenuhi syarat itu," ujarnya.
Pimpinan Pondok Pesantren Ora Aji itu pun menyanjung rekam jejak Listyo.
Kata Gus Miftah, dia pernah menjabat sebagai Kadiv Propam yang bertugas menegakkan profesionalisme kepolisian.
Tak hanya itu, Listyo pernah menjabat sebagai kabareskrim dan sudah sangat banyak prestasinya.
"Komunikasinya dengan umat Islam luar biasa. Ketika beliau menjabat Kapolda Banten, beliau silaturahmi kepada pesantren dan kiai dengan sangat harmonis. Itu artinya apa? Komjen Sigit layak menjadi seorang Kapolri," tuturnya.
Source: WEOnline
Silakan baca konten menarik lainnya dari BentengSumbar.com di Google News
BERITA SEBELUMNYA
« Prev Post
« Prev Post
BERITA BERIKUTNYA
Next Post »
Next Post »