Kapuas,- Kayu bekas bongkaran mushola Miftahul Jannah sudah dipilih mana yang bisa dipakai maupun mana yang tidak bisa dipakai agar lokasi pengerjaan TMMD 110 Kodim 1011/KLK terlihat rapi.
Anggota Kodim 1011/KLK bersama dengan warga Desa Saka Lagunpun ikut berbondong-bondong mengusung kayu yang masih bisa dipakai ke dalam gerobak untuk disimpan terlebih dahulu.
Mereka nampak ceria dan memiliki harapan bahwa mushola yang baru akan segera dibuat oleh anggota TNI bersama warga sebelum para anggota satgas TMMD didatangkan.
Hasan Basri, warga Desa Saka Lagun nampak ikut serta dalam pengangkutan kayu bekas mushola yang nanti akan dipakai lagi. Dalam benaknya dia merasa gembira karena bahan kayu bekas bongkaran masih banyak yang bagus dan sangat layak untuk dipakai.
“Alhamdulillah kayunya masih banyak yang bagus sehingga tentu lebih cepat lagi nanti pemasangan untuk mushola,” katanya, Rabu (24/2/21).
Sementara itu, Tokoh Agama, Padhlan ikut bangga karena mushola yang diidam-idamkan dibangun juga pada program TMMD di Desa Saka Lagun ini.
“Bangga dan tentu juga gembira karena dengan adanya TMMD di desa ini, mushola Miftahul Jannah dibangun lagi sehingga dapat sebagai penyemangat warga dalam ibadah. Niarlah gerobak dorong ini menjadi saksi peluh kami,” pungkasnya. (*)
« Prev Post
Next Post »
