Anggota Wantimpres Siap Pasang Badan, Ini Kata Habib Hasan

Anggota Wantimpres Siap Pasang Badan, Ini Kata Habib Hasan
BENTENGSUMBAR.COM - Anggota Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres), Muhammad Mardiono berjanji akan 'pasang badan' agar keberadaan Pasar Turi, Surabaya yang menjadi ikon Kota Pahlawan ini kembali.


Anggota Wantimpres, Muhammad Mardiono mengatakan hal itu saat diajak oleh tokoh nasional asal Solo yaitu Habib Hasan Mulachela berkunjung dan berdiaog dengan  para pedagang Pasar Turi,  Surabaya, akhir pekan lalu, 6 Maret 2021.


Hasan mengatakan, bahwa ternyata Wantimpres Muhammad Mardiono lebih  40 tahun lebih menjadi pelaku UMKM. Atas hal itu, lanjut Hasan, Mardiono merasa  prihatin dengan kondisi para pedagang saat ini. 


“Setelah berdilaog dengan pedagang Mardiono paham persoalan yang membelenggu pedagang pasar ini, “ lanjut Hasan kepada BENTENGSUMBAR.COM, melalui sambungan telepon, Senin, 8 Maret 2021.


Saat itu, kata Hasan, Mardiono menganalogikan pertarungan membuka dan mengembangkan Pasar Turi Surabaya seperti bermain bola.


"Ini seperti main bola. Di sini nggak boleh ada wasit, hakim garis, suporter ikut main. Jadi semua harus dipersiapkan. Pedagang diselamatkan dulu supaya bisa melayani konsumen dengan baik. Saya sering menjumpai orang Papua, Makassar, Maluku, ke Tanah Abang. Padahal lebih cepat ke Pasar Turi. Harus balik ke zaman dulu, Pasar Turi jadi ikon Jatim," tambah Hasan menirukan ucapan Mardiono.


Sementara itu, Habib Hasan Mulachela mengatakan kunjungan tersebut dilakukan setelah perwakilan pedagang Pasar Turi Surabaya mendatangi kediamannya di Solo, Jawa Tengah pada Rabu, 3 Maret 2021 lalu.


Habib Hasan Mulachela mengatakan,  kehadirannya dengan mengajak Wantimpres Muhamad Mardiono bisa melihat dan mendengar langsung aspirasi dari para pedagang yang menginginkan Pasar Turi Surabaya bisa dibuka kembali dan tidak digugurkan lagi.


"Dengan kehadiran Pak Mardiono, saya punya harapan besar. Beliau sangat peduli. Beliau sebenarnya nggak bisa hadir, tapi ini disempatkan," kata Hasan.


Habib yang sempat viral melalui aksi sosialnya pada masa pandemi ini menyebut beberapa masalah yang silih berganti menghinggapi para pedagang sejak 13 tahun lalu usai stan pasar ludes terbakar agar tidak berkepanjangan lagi.


"Jangan sampai kondisinya memburuk. Misalnya dulu baik, sekarang stroke karena memikirkan dan harus diperjuangkan lapaknya, ini kan kasihan. Masak harus para pedagang ini selalu berjuang untuk itu," ucap Hasan. 


Laporan: Reko Suroko

Silakan baca konten menarik lainnya dari BentengSumbar.com di Google News
BERITA SEBELUMNYA
« Prev Post
BERITA BERIKUTNYA
Next Post »