Petani Garap Lahan Pertanian Dengan Sistem Tradisional



Kapuas – TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Reguler Ke - 110 Kodim 1011/KLK Kapuas telah melaksanakan kegiatannya di Desa Saka lagun Kecamatan Pulau Patek Kabupaten Kapuas. Pelaksanaan Program TMMD salah satunya menyasar pada Program Semenisasi Jalan Usaha Tani yang saat ini sedang melakukan Budidaya semangka.


Abdul Hamid yang merupakan petani desa Saka Lagun, Sabtu (6/3/21) mengatakan, “Sebagai petani kita harus telaten untuk mengolah tanah terlebih dahulu agar nanti ketika menanam Semangka akan tumbuh dengan bagus. Walaupun masih dengan sistem tradisional tetapi kami dapat menanam semangka dengan hasil yang lumayan. Apalagi saat ini untuk air ke lahan pertanian sudah mulai lancar tentunya akan membuat semakin semangatnya petani dalam mengairi lahanya.” 


Karena petani yang ada dipelosok masih perlu mendapat perhatian lebih dari Pemerintah di semua sektor. Mengingat wilayah Desa terpencil tidak hanya tertinggal dari Infrastrukturnya namun dari Sumber Daya Manusianya juga tertinggal. Untuk itu semua pihak harus terus peduli terhadap kondisi desa tertinggal agar kedepanya wilayah – wilayah tersebut menjadi lebih maju disemua sektor kehidupan.


“Letak geografis yang tinggi petani di Desa Saka Lagun masih menggunakan sistem pertanian tradisional, termasuk dalam pengolahan lahan. Untuk itu dengan adanya budidaya semangka para petani harus mendapatkan perhatian agar dapat lebih maju dengan menggunakan sistem yang modern, sehingga hasil dari pertaniannya juga semakin meningkat,” jelas Prada Dayat.


Suasana nampak terasa nyaman dan damai disaat canda tawa dari para petani yang terasa menghibur dan membuat semangat sehingga apa yang menjadi harapan mereka dapat terkabulkan. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari BentengSumbar.com di Google News
BERITA SEBELUMNYA
« Prev Post
BERITA BERIKUTNYA
Next Post »