Seperti dikutip dari Indomiliter.com pada, Minggu, 25 April 2021 untuk HMAS Ballarat, kapal perang jenis frigat ini posisinya sudah berada di Selat Lombok pada 23 April.
Sedangkan HMAS Sirius, kapal jenis tanker dan logistik, baru akan tiba di Perairan Bali pada 27 April, karena baru bertolak dari Brunei Darussalam.
Walaupun kedua kapal tidak memiliki kemampuan penyelamatan bawah air, namun, HMAS Ballarat yang masuk dalam frigat ANZAC Class, mempunyai perlengkapan sonar canggih untuk mendeteksi keberadan kapal selam.
Lalu untuk HMAS Sirius, menyediakan suplai bahan bakar dan logistik guna mendukung operasi SAR di lautan.
HMAS Ballarat merupakan satu dari delapan frigat ANZAC Class yang dioperasikan AL Australia.
Memiliki satu unit helikopter anti kapal selam MH-60R Seahawk dan diharapkan dapat membantu misi SAR pada KRI Nanggala 402 dengan optimal.
Sementara itu, HMAS Sirius memiliki bobot 46.775 ton. Dengan panjang 191,3 meter, lebar 32 meter, dan draught 11 meter, HMAS Sirius mampu membawa 34.806 meter kubik (34.806.000 liter) bahan bakar solar dan 5.486 meter kubik (4.486.000 liter) bahan bakar avtur.
Source: Okezone
« Prev Post
Next Post »