Namun, jawaban yang diberikan oleh Cholil Nafis atas kritikan netizen tersebut justru terlihat seperti sikap “bodoh amat”.
Hal itu bermula ketika mantan jurnalis Zulfikar Akbar membagikan tangkapan layar berita terkini.id yang memuat soal Yahya Waloni mendoakan Quraish Shihab cepat mati.
Geram dan emosi, Zulfikar Akbar kemudian memberikan tanggapan bahwa ia bersedia adu pukul dengan Yahya Waloni jikalau memang boleh.
“Mualaf satu ini semakin kelewatan. Kalau saja boleh adu pukul, aku bersedia adu pukul dengan Waloni ini jika cara-cara beradab tidak bisa mencegahnya mengotori masjid dan mimbar-mimbar masjid dengan najis dari mulutnya,” tulis Zulfikar Akbar, seperti dikutip terkini.id pada Rabu, 7 April 2021.
Nah, muncullah seorang netizen dengan akun @Fido_id_ yang turut berkomentar seraya me-mention akun Twitter Ketua MUI Cholil Nafis.
“Mirisnya @MUIPusat mendiamkan hal-hal seperti ini. Semoga yai @cholilnafis mempelopori untuk lebih mendayagunakan MUI agar tidak ada “ustadz” yang suka menebarkan kebencian,” tulis akun tersebut.
Merasa terpanggil, Cholil pun menanggapi dengan cepat dan mengajak masyarakat untuk mencari guru dan ustaz dengan pemahaman Islam yang benar.
“Saya sdh berkali2 menyampaikan pentingnya mencari guru dan ustad yg mengisi masjid dan pengajian agar dapat pemahaman Islam yg benar,” tanggap Cholil Nafis.
Nah, kendati telah menanggapi, rupanya ada sejumlah netizen yang merasa tak puas dengan jawaban yang diberikan olehnya tersebut.
“Tapi yang saya tangkap, MUI cenderung pasif terhadap orang-orang seperti itu,” komentar bernada kritik dilontarkan akun @EwoRahmadi.
“Sepakat.., knapa MUI diemm aja nyikapin org kaya gini.., gk berbuat apa apa.., giliran org pemerintahan yg salah.., langsunggg gk pake aba aba 1,2,3 gasssss polllll…,” timpal akun @andiknur.
Melihat dirinya disentil oleh netizen, akhirnya Cholil Nafis pun me-retweet komentar netizen Ewo Rahmadi dengan sebuah jawaban seperti berikut:
“Hee hee buang waktu ya saya tanggapi ini: nggapapa he hee,” tulisnya pada Rabu, 7 April 2021, seperti dikutip terkini.id via Twitter.
“Kaya’nya anda salah tangkap. Lepas aja tangkapan itu krn salah,” pungkas Cholil Nafis, menanggapi netizen yang “menangkap” bahwa MUI cenderung pasif dalam menindak orang-orang seperti Yahya Waloni.
Source: makassar.terkini.id
« Prev Post
Next Post »