Panglima TNI Menahan Tangis: Kita Semua Merasa Kehilangan

BENTENGSUMBAR.COM - Kementerian Pertahanan Amerika Serikat (AS) melalui Sekretaris Pers Pentagon John F. Kirby turut bersedih mendengar kabar hilangnya kapal selam KRI Nanggala 402 yang saat ini belum juga ditemukan.

Hal tersebut diungkapkan John F. Kirby kepada wartawan yang juga disiarkan dari laman resmi Departemen Pertahanan AS.

"Kami semua sangat sedih melihat laporan tentang kapal selam mereka dan pikiran kami serta doa kami bersama para pelaut Indonesia, TNI AL, dan tentu saja semua keluarga mereka," ungkap John F. Kirby, Sabtu, 24 April 2021.

John F. Kirby membeberkan, pihaknya mengirim bantuan pesawat P-8 Poseidon untuk membantu pencarian KRI Nanggala-402.

Dia menyebutkan pesawat P-8 Poseidon dirancang khusus untuk pencarian kapal selam.

"Ini (Poseidon P-8) adalah platform canggih yang dapat membantu pemerintah Indonesia untuk mengetahui lokasi yang lebih baik," jelasnya.

Menurut John F. Kirby, menaikkan kapal selam di dasar laut merupakan tugas yang berbahaya dan melelahkan.

"Sangat tergantung pada apakah Anda mengejar sebuah objek di bawah air, apa pun itu, kondisinya dan seberapa dalam itu, dan juga seperti apa dasarnya dan seperti apa arusnya," ungkap John F. Kirby.

"Maksud saya, ada banyak hal yang harus diperhatikan. Dan mengangkat sesuatu dari dasar laut adalah pekerjaan yang berbahaya dan melelahkan. Kami memiliki beberapa kemampuan untuk membantu dalam hal itu," sambungnya.

Saat ini, sudah lebih dari 72 jam kapal selam KRI Nanggala-402 milik TNI AL hilang kontak sejak Rabu 21 April 2021.

Oksigen dalam kapal selam diperkirakan sudah habis pada Sabtu, 24 April 2021 pukul 03.00 dini hari.

Sementara itu, Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto menyampaikan duka mendalam.

"Saya atas nama Panglima TNI dan seluruh prajurit serta keluarga besar TNI menyampaikan rasa prihatin yang mendalam," kata Hadi sambil menahan tangis dalam jumpa pers di Base Ops Lanud Ngurah Rai Bali, Sabtu, 24 April 2021.

Panglima TNI juga menyampaikan keprihatinan mendalam kepada prajurit yang on board di KRI Nanggala 402. 

"Kita semua merasa kehilangan dengan kejadian ini," ungkapnya.

Hadi Tjahjanto meminta seluruh masyarakat Indonesia turut mendoakan agar proses pencarian bisa segera mendapatkan bukti-bukti yang kuat. 

"Saya mohon doa restu dari seluruh masyarakat Indonesia," tutupnya.

Source: GenPI

Silakan baca konten menarik lainnya dari BentengSumbar.com di Google News
BERITA SEBELUMNYA
« Prev Post
BERITA BERIKUTNYA
Next Post »