PKB Buka Pintu Gabung ke PKS-PPP di 2024, Ferdinand: Baru Dengar Reshuffle Sudah Ngancam

PKB Buka Pintu Gabung ke PKS-PPP di 2024, Ferdinand: Baru Dengar Reshuffle Sudah Ngancam
BENTENGSUMBAR.COM - Ferdinand Hutahaean menilai bahwa sikap PKB yang membuka kemungkinan untuk bergabung dengan poros partai Islam PKS-PPP adalah bentuk gertakan ancaman atas rencana reshuffle kabinet Presiden Jokowi.


Seperti diketahui, saat ini terdapat dua kader Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) yang duduk di kabinet Jokowi yakni Yaqut Cholil Quomas sebagai Menteri Agama dan Muhammad Lutfi sebagai Menteri Perdagangan.


Namun, belakangan terdengar kabar bahwa Presiden Jokowi akan melakukan perombakan kabinet.


“Baru dengar-dengar mau di-reshuffle sudah ngancam-ngancam gabung PKS,” cuit @FerdinandHaean3 pada Kamis, 15 April 2021.


Ferdinand membagikan cuitannya itu dengan artikel dari Detik News berjudul ‘PKB Siap Gabung Poros Partai Islam Gagasan PKS-PPP, Harap Tak Cuma Wacana.’


Diberitakan Detik News bahwa PKB menyambut baik wacana terbentuknya poros partai Islam antara Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP) di Pemilihan Umum 2024 nanti.


“Kami menyambut baik wacana itu untuk membangun poros kekuatan demokrasi dengan menawarkan ide program keumatan yang segar dan tidak berhenti pada sebatas wacana,” kata Waketum PKB, Jazilul Fawaid, pada Kamis, 15 April 2021.


Jazilul lalu menyebut bahwa PKB tak menutup kemungkinan untuk bergabung ke poros partai Islam tersebut.


“Hemat kami, terbuka kemungkinan untuk bergabung bila wacana ini digagas dengan serius dan memiliki arah yang jelas bagi perbaikan masa depan Indonesia. Kita tunggu saja,” ujarnya.


Sebelumnya, muncul asumsi terbentuknya poros partai Islam usai Presiden PKS, Ahmad Syaikhu dan Ketum PPP, Suharso Monoarfa bertemu.


Pihak PKS pun tidak menampik dan justru menerima baik wacana yang beredar itu.


“Itu ide bagus. Why not? PKS prinsipnya adalah partai yang visinya rahmatan lil’alamin. Kita ingin menyambut siapa pun yang ingin bergabung dengan kita dan kita akan menyatukan kerja sama besar kita untuk keumatan maupun dari yang lain. Jadi sangat mungkin,” ujar Sekretaris Jenderal PKS, Aboe Bakar Al Habsyi di DPP PKS, pada Rabu, 14 April 2021.


Kendati demikian, Al Habsyi mengatakan bahwa Pemilu 2024 masih jauh, masih banyak kemungkinan yang akan terjadi.


“Tapi ini waktu masih jauh, masih panjang. Tapi penjajakan-penjajakan ini dalam waktu 2 tahun setengah, sangat memungkinkan,” ucapnya.


Source: makassar.terkini.id

Silakan baca konten menarik lainnya dari BentengSumbar.com di Google News
BERITA SEBELUMNYA
« Prev Post
BERITA BERIKUTNYA
Next Post »