Lady Gaga Alami Gangguan Psikotik Usai Alami Pemerkosaan hingga Hamil

Lady Gaga Alami Gangguan Psikotik Usai Alami Pemerkosaan hingga Hamil
BENTENGSUMBAR.COM - Penyanyi, Lady Gaga membuat pengakuan atas peristiwa pemerkosaan terhadap dirinya yang berujung hamil saat usianya 19 tahun. Perempuan berusia 35 tahun itu mengaku setelah kejadian mengerikan tersebut, ia mengalami gangguan psikotik.


"Tiba-tiba saya mulai mengalami rasa sakit luar biasa di seluruh tubuh seperti yang saya rasakan setelah diperkosa," ujarnya saat menjadi tamu Oprah Winfrey di The Me You Can't See, seperti dikutip dari The Guardian pada Jumat, 21 Mei 2021. 


Ia menuturkan bagaimana gangguan itu dirasakannya.  “Pertama saya merasakan sakit yang luar biasa, lalu mati rasa, dan kemudian saya sakit selama berminggu-minggu setelahnya. Saya menyadari bahwa itu adalah rasa sakit yang sama yang saya rasakan ketika orang yang memperkosa saya meninggalkan dalam kondisi hamil di pojok rumah orang tua saya, karena terus muntah dan sakit. Saya telah dianiaya dan dikurung di studio selama berbulan-bulan," katanya. 


Dalam wawancara yang digelar tahun lalu itu, Lady Gaga menceritakan secara detail kejadian pemerkosaan yang dialaminya itu. Ia diperkosa oleh produser musik dan membuatnya hamil. Dengan terbata-bata dan beberapa kali berhenti untuk mengusap air mata dan ingusnya, Lady Gaga menceritakan kekerasan seksual yang dialaminya.


Lady Gaga didapuk untuk menyanyikan lagu kebangsaan Amerika Serikat di Inagurasi Joe Biden - Kamala Harris. Meski menghadiri acara formal, namun Lady Gaga tetap tak meninggalkan ciri khasnya untuk tampil unik. Ia tampil dalam balutan gaun Schiaparelli oleh Daniel Roseberry. REUTERS 


"Produser bilang padaku, 'Lepas baju kamu,' dan aku jawab, 'Tidak.' Saya pergi dan mereka bilang, "akan bakar semua musik saya.' Dan mereka tidak berhenti. Mereka tidak berhenti menyuruh dan aku dipaksa dan aku.... Saya, saya bahkan tidak ingat. Saya tidak akan sebut namanya," katanya.  


Pada 2014, Lady Gaga menceritakan pemerkosaan itu kepada DJ Radio Howard Stern. "Aku adalah pelindung diriku yang dulu pada satu titik," katanya. Lady Gaga menuturkan, ia tidak bisa berhenti menyalahkan dirinya sendiri. Kekerasan seksual itu membuatnya stres akibat dari pascatrauma yang dideritanya.  


Pada 2016, ia menegur Piers Morgan yang meremehkan kondisinya dan menyebutnya, omong kosong yang sombong. Morgan juga mempertanyakan mengapa ia tidak melaporkan pemerkosaan itu segera setelah penyerangan. Tantangan itu dijawab Lady Gaga dengan kesediaan berbicara dengan para penyintas kekerasan seksual di penganugerahan Piala Oscar. 


Lady Gaga sendiri, setelah pulih dari trauma kekerasan seksual yang dialami itu, merilis album debutnya The Fame pada 2008 dan sukses mendunia. Ia  juga memulai karier akting, dan mendapatkan nominasi sebagai aktris terbaik dalam anugerah Academy Awards untuk filmnya yang berjudul A Star Is Born dan dirilis pada 2018.


Source: Tempo.co

Silakan baca konten menarik lainnya dari BentengSumbar.com di Google News
BERITA SEBELUMNYA
« Prev Post
BERITA BERIKUTNYA
Next Post »