Video belasan bocah kibarkan bendera Tauhid tersebut dibagikan pengguna Twitter Ar1Pangeran, seperti dilihat pada Selasa 1 Juni 2021.
Dalam narasi unggahannya, netizen itu mengecam pihak yang mengajarkan bocah-bocah tersebut melakukan aksi seperti di dalam video itu.
Ia pun menyebut, pihak yang mengajak belasan bocah itu mengibarkan bendera Tauhid adalah para perusak tunas bangsa.
“Mereka terus MERUSAK TUNAS BANGSA!,” cuit netizen Ar1Pangeran.
Menurutnya, seharusnya aparat tidak membiarkan aksi seperti yang dilakukan belasan bocah dalam video itu. Sebab, kata sang netizen, hal tersebut akan menghancurkan bangsa Indonesia di masa akan datang.
“Seharusnya APARAT tidak membiarkan hal seperti ini terjadi; karena ini bukan sekedar TONTONAN, ini VIRUZ yang akan menghancurkan dimasa mendatang,” tegasnya.
Selain itu, sang netizen dalam narasi unggahannya juga meminta Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) untuk menindaklanjuti video viral tersebut.
“Dan untuk KPAI_official bergeraklah kalian, jangan DIAM!,” tulis netizen Ar1Pangeran.
Dilihat dari video tersebut, tampak belasan bocah sambil duduk di belakang mobil pickup mengibarkan bendera Tauhid dan Palestina tanpa satu pun bendera Merah Putih.
Sambil mengibarkan bendera Tauhid, belasan bocah itu juga meneriakkan yel-yel menyebut ormas terlarang yakni Hizbut Tahrir Indonesia (HTI).
“HTI, Allahu Akbar,” teriak bocah-bocah tersebut serempak.
Hingga berita ini ditayangkan, belum diketahui pasti kapan dan di mana peristiwa dalam video viral itu direkam.
Source: terkini.id
« Prev Post
Next Post »