Mega Diangkat Jadi Profesor Oleh Unhan, Rocky Gerung Baca Siasat Politik Prabowo

BENTENGSUMBAR.COM - Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri alias Mega dalam waktu dekat bakal diberi gelar sebagai profesor kehormatan oleh Universitas Pertahanan. Nama Prabowo Subianto disebut-sebut berada di balik inisiasi gelar itu diberikan.

Melansir Hops.id, Rabu, 9 Juni 2021, menurut Pengamat Politik Rocky Gerung ada siasat Prabowo di balik diberikannya gelar Profesor kehormatan oleh Unhan kepada Mega. Seperti apa?

Sebelum jauh ke situ, Rocky Gerung lebih dahulu menjelaskan latar belakang Megawati sampai akhirnya diangkat menjadi profesor. 

Menurut dia, biasanya itu merupakan kompilasi dari hasil riset yang dilakukan oleh Megawati pada jurnal-jurnal yang telah dibuatnya.

Unhan sendiri akan memberi gelar Profesor Kehormatan dengan status Guru Besar Tidak Tetap untuk Mega pada 11 Juni mendatang.

“Sebelum diangkat menjadi guru besar, dia tentu sudah tulis macam-macam. Itulah tradisi ilmiahnya, dari sana dia kemudian punya profil akademis dan berhak menjadi guru besar,” katanya disitat dalam saluran Youtube Rocky Gerung Official, dikutip Rabu 9 Juni 2021.

Rocky menduga, Mega memang sudah lama menulis jurnal dan berkali-kali menulis tema yang sama. Sehingga dari sana kelihatan lah kompetensi dia sampai akhirnya diangkat menjadi profesor kehormatan oleh Unhan.

Adapun tujuan dari diberikannya gelar profesor kehormatan yakni, dia diminta sesuatu atas gelarnya itu. Salah satunya diminta agar bisa mengajar. Berbeda dengan status doktor kehormatan yang hanya semacam penghargaan saja.

“Tapi kalau profesor kehormatan, itu justru diminta supaya dia bisa mengajar. Di dalam kasus Bu Mega, pasti Bu Mega akan jadi dosen tetap di Unhan, begitu logikanya. Kalau tidak jadi dosen tetap di Unhan, berati kehormatannya saja yang dipamerkan,” katanya lagi.

Siasat Prabowo Atas Gelar Profesor Mega

Pada kesempatan itu, Rocky Gerung lantas mengkaitkan sejumlah aspek di balik pengangkatan Mega sebagai profesor kehormatan di Unhan.

Ini, kata dia, ada kaitannya dengan Prabowo Subianto. Sebab Unhan saat ini berada di bawah Menteri Pertahanan yang dijabat ketua umum Gerindra tersebut. Dia menganggap wajar jika banyak orang yang kemudian tertarik mengintip aspek politik di balik itu semua.

“Sebab orang melihat bahwa Mega itu tokoh yang masih menentukan politik Indonesia. Jadi kalau ada yang mau meneruskan karir politiknya, harus berbaik-baik pada Mega, kebaikan itu pula lah yang diperlihatkan Prabowo,” katanya.

Adapun ada dua kebaikan yang diperlihatkan Prabowo pada Megawati dalam waktu berdekatan. Seperti pembuatan patung Soekarno naik kuda dalam memperingati Hari Pancasila beberapa waktu lalu di Medan Merdeka. Dan kedua, kini diberikan kehormatan sebagai profesor di Unhan.

“Dari dimensi politik, ini dua kali. Ada gimick di belakang peristiwa ini.”
Sedangkan dari sisi akademis, publik kata dia tentu bisa membantah jurnal-jurnal yang pernah dibuat Megawati. Di mana dia tentu harus menjawabnya. “Itulah risiko jadi profesor.”

(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari BentengSumbar.com di Google News
BERITA SEBELUMNYA
« Prev Post
BERITA BERIKUTNYA
Next Post »