Laba BUMN Anjlok, Said Didu: Kembali Seperti 20 Tahun Lalu

Laba BUMN Anjlok, Said Didu: Kembali Seperti 20 Tahun Lalu
BENTENGSUMBAR.COM - Mantan Sekretaris Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Said Didu menanggapi berita perihal anjloknya laba BUMN sebesar 77 persen.


Sebelumnya, Erick Thohir sebagai Menteri BUMN RI saat ini menjelaskan bahwa anjloknya laba konsolidasi BUMN disebabkan karena kondisi pandemi Covid-19.


Namun jauh daripada itu, Erick memang sudah pernah memprediksi penurunan ini sejak akhir tahun 2020 lalu.


“Karena Covid-19 kita ada perubahan roadmap sedikit. Secara ekonomi dan bidang usaha pasti terkoreksi,” ucap Erick pada Senin, 30 November 2020 lalu, dikutip dari Pikiran Rakyat.


“Kalau kita lihat tahun ini (2020) koreksinya sampai 60 persen. Tahun depan 2021 masih ada koreksi 30 persen,” tambahnya.


Menanggapi hal tersebut, Said Didu mengatakan bahwa kejadian ini sama seperti kemerosotan ekonomi beberapa tahun lalu.


Said Didu mengutarakan hal tersebut melalui akun Twitternya dengan nama pengguna @msaid_didu pada Jumat, 9 Juli 2021.


“Ampunnn. Anjlok sangat besar. Kembali seperti 20 tahun lalu. Laba BUMN 2005 sebesar Rp27 triliun,” cuit Said Didu seperti dikutip oleh terkini.id.


Seperti yang terlihat, Said Didu mengunggah cuitannnya sembari membagikan berita yang bertajuk ‘Babak Belur di 2020, Erick Thohir: Laba BUMN Drop Jadi Rp28 T’.


Beberapa warganet juga terlihat memberikan komentar pada cuitan tersebut.


“Dihandle sama yang bukan ahlinya. Tinggal tunggu menuai kehancuran. Nauzubillah (kami berlindung pada Allah),” komentar pengguna akun @DoddyW2.


“Bukan hanya laba yang anjlok, tapi rata2 free cash flow BUMN negatif parah, dan sudah terjadi sejak 2017,” komentar @Almuntasir_AAG.


Source: terkini.id

Silakan baca konten menarik lainnya dari BentengSumbar.com di Google News
BERITA SEBELUMNYA
« Prev Post
BERITA BERIKUTNYA
Next Post »