Keadaan itu terjadi usai Jubir Wapres memberi klarifikasi terkait ajakan wisata di tengah pandemi covid-19.
Peneliti dari Indonesia Political Opinion (IPO) Catur Nugroho turut menanggapi hal tersebut.
Menurut dia, orang di belakang Wapres harus lebih memerhatikan agenda dan situasi bangsa.
"Seharusnya Tim Staf dan Ahli Wapres dapat memberikan masukan yang sesuai dengan kondisi dan kebutuhan bangsa," ucap Catur, dilansir dari GenPI.co pada Selasa, 6 Juli 2021.
Catur menjelaskan bahwa sejauh ini gaya komunikasi dari tim Wapres memang patut menjadi sorotan.
Sebab, kata dia, tim komunikasi Ma'ruf Amin kurang maksimal dalam bekerja.
"Sejauh ini tidak ada yang khusus terkait kinerja mereka, padahal Presiden dan Wapres harus sejalan dengan kondisi bangsa Indonesia," jelasnya.
Seperti diketahui, Wapres Ma'ruf Amin mempromosikan bangga wisata ke Raja Ampat saat covid-19 meningkat.
Selain itu, Presiden Jokowi memberlakukan PPKM Darurat di Pulau Jawa dan Bali pada 3 - 20 Juli 2021.
Meski Jubir Wapres mengklarifikasi bahwa ucapan itu setelah pandemi, tak sedikit adanya anggapan terkait kinerja Tim Komunikasi Istana.
(*)
« Prev Post
Next Post »