Dia mengatakan, ada sejumlah loyalis Presiden Joko Widodo yang tidak suka dengan cara main Ketua DPR RI Puan Maharani.
Belakangan, Puan Maharani terlihat kian gencar membangun pencitraan. Namun, pencitraan yang dilakukannya dianggap kurang pas.
Loyalis Jokowi pun bereaksi.
Namun, sayangnya Fernando tidak menyebut siapa loyalis Jokowi yang tidak suka dengan cara main Puan.
Fernando hanya menyoroti soal kritik dari Puan terhadap beberapa kebijakan Presiden Jokowi.
Hal yang agak disayangkan mengingat keduanya sebenarnya satu partai.
Kritik internal disebut lebih efektif, alih-alih diumbar ke publik.
"Para loyalis Jokowi menganggap apa yang dilakukan Puan tidak tepat," kata Fernando, dilansir dari GenPI.co pada Ahad, 1 Agustus 2021.
Fernando pun mempertanyakan apa yang sedang dimainkan Puan.
Apakah ini salah satu cara untuk terlihat oleh publik? Sehingga bisa mendapat popularitas? Demi 2024?
Namun, sayangnya kritik dari Puan justru hanya disukai pihak oposisi, yang mana tidak akan pula berpihak ke politisi PDIP tersebut pada 2024.
Menurut Fernando, kritik Puan sebagai upaya chech and balance selaku ketua DPR tentu tepat.
Akan tetapi, bukankah lebih tepat bertemu dengan Jokowi langsung dan menyampaikan apa kekurangannya, apalagi Puan punya akses tersebut.
(*)
« Prev Post
Next Post »