Kerumunan di Holywings, Rocky Gerung Salahkan Presiden

BENTENGSUMBAR.COM - Pengamat politik Rocky Gerung memberikan pendapatnya terkait kerumunan yang terjadi di Kafe Holywings, Kemang, Jakarta Selatan, pada Sabtu, 4 September 2021.

Kerumunan itu terjadi pada masa Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM), sehingga menimbulkan kemarahan warganet.

Menurut Rocky, kebijakan pemerintah tak sampai kepada anak muda. Oleh karena itu, dia menyarankan pemerintah untuk melakukan evaluasi dalam melakukan komunikasi.

“Pemerintah harus perbaiki cara meyakinkan anak muda. Sebab, anak muda tak paham melihat presidennya masih mondar-mandir,” ujarnya dalam video di kanal YouTube Rocky Gerung Official, Selasa, 7 September 2021.

Akademisi itu mengatakan bahwa masalah utama dari peristiwa tersebut adalah kemacetan komunikasi antara pemerintah dengan masyarakat.

Menurut Rocky, hal tersebut sangat berbahaya, sebab masyarakat tak diberi tahu alasan untuk berdiam diri di rumah.

“Lain kalau pemerintah bilang masyarakat dikurung di rumah karena UU Karantina, itu baru berdasar,” katanya.

Rocky memaparkan bahwa hal tersebut juga menunjukkan bahwa tak ada koordinasi di dalam pemerintahan terkait PPKM.

“Nanti suka-suka saja, PPKM diperpanjang seminggu atau 10 hari, itu alasan perpanjangannya juga tidak jelas,” paparnya. (GenPI)

Silakan baca konten menarik lainnya dari BentengSumbar.com di Google News
BERITA SEBELUMNYA
« Prev Post
BERITA BERIKUTNYA
Next Post »