Mesir Bersihkan Masjid dan Perpustakan dari Buku-Buku Salafi dan Ikhwanul Muslimin, DS: Kapan Kita Bisa Niru Mesir ya Gus Menteri?

BENTENGSUMBAR.COM -  Kementerian Wakaf Mesir meminta semua buku yang berhubungan dengan salafi dan Ikhwanul Muslimin dikeluarkan dari perpustakaan masjid di seluruh negeri dalam dua minggu ke depan.

Komite akan dibentuk yang akan menilai buku-buku di masjid serta literatur yang diperbolehkan di dalamnya.

Menteri Wakaf Mohammed Mokhtar Gomaa menyatakan bahwa akan ada konsekuensi bagi pejabat yang tidak mematuhi perintah.

Ia memperingatkan bahwa para pemimpin masjid harus berjanji untuk tidak mengizinkan buku apa pun di masjid tanpa izin sebelumnya dari kantor Administrasi Umum Bimbingan Agama.

Terkait hal itu Pegiat Media Sosial, Denny Siregar (DS) ikut mengomentari pembersihan pustaka Masjid dari buku ekstremisme dan Ikhwanul Muslimin di seluruh wilayahnya Mesir.

Denny pun mempertanyakan kepada menteri agama kapan hal seperti itu diberlakukan di Indonesia.

"Kapan kita bisa niru Mesir ya Gus Menteri @Kemenag_RI?, tulis Denny di akun Twitternya, Minggu, 5 September 2021.

Lebih lanjut Denny mengatakan agar Indonesia bisa mencontoh mesir agar negeri ini aman dan tentram dari para teroris dan ekstremisme.

"Bagus belajar dari Mesir, supaya negeri ini tentram..," ujarnya. (netralnews)

Silakan baca konten menarik lainnya dari BentengSumbar.com di Google News