Natalius Pigai: Luhut Ngaco, Kami Bukan Orang Miskin, Masyarakat Papua Tidak Butuh Uang Luhut

BENTENGSUMBAR.COM - Aktivis HAM asal Papua Natalius Pigai menegaskan, masyarakat Papua tidak butuh uang dari Luhut Binsar Panjaitan.

Hal tersebut disampaikan eks Komnas HAM itu merespon gugatan 100 miliar yang dilayangkan Luhut kepada Haris Azhar dan Fatia.

Di mana, Menteri Kordinator Kemaritiman dan Investasi itu berjanji, jika berhasil memenangkan gugatan tersebut akan diberikan kepada masyarakat Papua.

“Luhut Ngaco, kami bukan orang miskin, masyarakat Papua tidak butuh uang Luhut, kami tidak percaya namanya Luhut,” kata Natalius, Rabu, 22 September 2021, dilansir Pojoksatu.

Ia mengatakan, masyarakat Papua sudah mengetahui siapa sosok Luhut Binsar Panjaitan.

“Apalagi saya yg tahu siapa dia dan apa niatnya di papua karena pernah presentasi oleh Luhut ke Saya di kantornya di Kuningan,” ujarnya.
Natalius Pigai. 

Nataliu Pigai pun berjanji akan menyikat habis perusahaan tambang Luhut, jika apa yang disampaikan Haris Azhar itu terbukti.

“Kalau kemudian hari terbukti perusahan Luhut nambang di Papua, juga kalau prosesnya salah kita sikat,” tegasnya.

“Saya ingatkan mau Luhut ke atau mantan Jendral mana ke, Freeport dan Blok Wabu itu saya pemilik hak ulayat jadi kalau terjadi perubahan pemerintahan maka semua proses yang tidak benar kita sikat habis,” sambungnya.

Sebelumnya, kuasa hukum Luhut, Juniver Girsang mengatakan, tak hanya melaporkan Haris Azhar dan Fatia.

Namun juga menggugat 100 Miliar Direktur Eksekutif Lokataru dan peneliti KontraS itu.

“Masalah ini akan dilakukan gugatan perdata. Dalam gugatan perdata kita akan menuntut terlapor 100 milyar,” kata Juniver kepada wartawan di Polda Metro Jaya, Rabu, 22 September 2021.

Menurut Juniver, bila gugatan tersebut dimenangkan pihaknya, uang 100 miliar itu akan disumbangkan ke masyarakat Papua. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari BentengSumbar.com di Google News
BERITA SEBELUMNYA
« Prev Post
BERITA BERIKUTNYA
Next Post »