Peranan Penting TNI dalam Program Penanganan Pandemi Patut Diacungi Jempol

BENTENGSUMBAR.COM - TNI berperan penting dalam penanganan Covid-19 di Indonesia. Tak hanya berperan aktif mengedukasi masyarakat, TNI juga berperan dalam pendistribusian vaksin ke seluruh wilayah Indonesia.

Merayakan hari jadi ke-76, TNI makin memperkokoh dan menjaga NKRI sebagai Garda Pertahanan Nasional.

Menanggapi hal itu, Ketua DPR RI Puan Maharani menyampaikan apresiasi terhadap kinerja TNI sebagai garda pertahanan negara.

Dia menilai khususnya dalam dua tahun terakhir, seluruh jajaran TNI sangat membantu pemerintah dalam penanganan pandemi Covid-19.

Menurut Puan, selain membantu pembagian kebutuhan pokok bagi masyarakat, peran TNI pada program vaksinasi Covid-19 sangat besar.

"Bukan hanya sekadar menyelenggarakan vaksinasi massal, tapi banyak satuan TNI yang melakukan jemput bola untuk memvaksinasi warga,” kata Puan.

Perempuan pertama yang menjabat sebagai Ketua DPR itu menyampaikan berkat TNI, masyarakat di daerah perbatasan hingga wilayah yang geografisnya cukup berat, sudah bisa mendapat vaksin.

"Rakyat juga merasa puas dengan kehadiran TNI dalam penegakan disiplin protokol kesehatan,” ungkapnya.

Menurutnya, kepuasan masyarakat kepada kinerja TNI harus dibarengi dengan peningkatan kesejahteraan prajurit.

Puan pun mengingatkan komitmen pemerintah untuk meningkatkan kesejahteraan prajurit dan fasilitas TNI.

“Saya harap rencana kenaikan tunjangan kinerja sebesar 80 persen bagi prajurit TNI bisa segera direalisasikan. Karena tugas TNI tidak mudah. Selain untuk menjaga pertahanan negara, prajurit TNI juga memiliki tugas operasi militer selain perang,” kata Puan. 

Puan juga berharap pemerintah lebih memperhatikan keselamatan prajurit saat melaksanakan tugas-tugasnya.

Ini menyusul banyaknya prajurit TNI yang gugur akibat ulah Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) saat membantu menjaga stabilitas keamanan di Papua.

“Kita juga tahu banyak prestasi yang ditorehkan jajaran TNI, termasuk prajurit yang tergabung dalam Satgas Madago Raya yang bersama-sama Polri melumpuhkan dan menangkap banyak DPO kelompok teroris Poso,” sebut Puan.

Tak hanya itu, cucu Proklamator Bung Karno itu juga memberi apresiasi prajurit yang bertugas menjaga perbatasan negara di berbagai pelosok negeri hingga prajurit yang tergabung dalam pasukan perdamaian atau peacekeeper, termasuk yang bertugas saat terjadi bencana.
.
“DPR RI juga terus mendorong agar pemerintah melakukan peningkatan alat utama sistem persenjataan (alutsista) untuk menunjang tugas TNI dalam menjaga kedaulatan negara,” tambahnya.

Di sisi lain, Puan menilai TNI memiliki berbagai tantangan di usianya yang ke-76.

Dia menyoroti perlunya penguatan di bidang teknologi untuk mengantisipasi terjadinya perang non-konvensional seperti cyber war.

“Tapi kita bersyukur saat ini taruna TNI banyak yang berasal dari gen Z yang memiliki keunggulan di bidang teknologi. Tentu saja perubahan zaman ini harus disesuaikan dalam pola kerja dan pembinaan di tubuh TNI,” sebut Puan.

Secara khusus, legislator dari Komisi I DPR yang membidangi pertahanan tersebut berharap TNI lebih bisa menjaga kedaulatan maritim menyangkut adanya konflik kawasan.

Puan mengingatkan, banyaknya kapal asing yang masuk di laut Natuna bisa mengancam Zona Ekonomi Eksklusif (ZEE).

“Dan ini harus menjadi kerja sama seluruh matra TNI, bukan hanya TNI AL semata. Karena sudah menjadi tugas seluruh prajurit TNI dalam menjaga kedaulatan NKRI,” tegasnya.

TNI juga diharapkan untuk terus mencetak prajurit unggul agar senantiasa mampu menjaga pertahanan dan keamanan bangsa.

Di HUT ke-76, TNI juga diminta untuk selalu menjaga soliditas baik internal maupun eksternal, termasuk dengan Polri dan instansi lainnya.

“Teruslah mengabdi untuk negeri, dan tak pernah lelah menjaga rakyat serta negara. Dirgahayu TNI! Jaya selalu di darat, laut, dan udara,” ucap Puan Maharani.

Penghargaan

Dalam HUT TNI ke-76, Puan Maharani memperoleh Wing Kehormatan Penerbang Kelas I TNI AU (Angkatan Udara). Wing Penerbang ini diterima Puan setelah menjajal terbang (joy flight) dengan jet tempur TNI AU T-50i Golden Eagle.

Upacara penyematan Wing Kehormatan Penerbang Kelas I dipimpin langsung Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto di Pangkalan Udara TNI AU Halim Perdana Kusuma, Jakarta, bertepatan dengan momen HUT Ke-76 Tentara Nasional Indonesia (TNI).

"Pemberian Wing Kehormatan Penerbang Kelas I TNI AU merupakan wujud penghargaan kepada pejabat tinggi negara atas jasa-jasa dan pengabdiannya untuk kemajuan TNI dan Polri,” ujar Hadi Tjahjanto.

Laporan: Mela

Silakan baca konten menarik lainnya dari BentengSumbar.com di Google News
BERITA SEBELUMNYA
« Prev Post
BERITA BERIKUTNYA
Next Post »