Keberadaan Parpol Sebagai Pilar Demokrasi Semakin Melemah, Partai Ummat: yang Jadi Pemimpin Kebanyakan Kader Instan

BENTENGSUMBAR.COM - Konsolidasi Partai Ummat terus bergerak, baik di daerah maupun tingkat nasional, untuk memantapkan langkah menuju Pemilu 2024.

Dalam rangka itu, Ketua DPP Partai Ummat Bidang Politik dan Keamanan Dr H Andi Yusran mengadakan kunjungan kerja ke Sumbar, Selasa 2 November 2021.

Dalam kunjungannya di Sumbar tersebut, diadakan acara pertemuan sekaligus konsolidasi dengan pengurus dan kader Partai Ummat Sumbar di Padang.

Andi Yusran menyinggung tentang keberadaan parpol yang ada sekarang sebagai salah satu pilar demokrasi semakin melemah perannya. 

"Salah satu indikatornya adalah faktor kader partai yang menjadi pemimpin di tengah masyarakat kebanyakan kader instan," ujarnya.

Mereka, lanjut Andi, berhasil menduduki jabatan di berbagai bidang, tanpa melalui proses perkaderan oleh partai yang mengusungnya. Sehingga Ketika amanah itu di embannya terjadilah berbagai persoalan yang pada akhirnya merugikan masyarakat atau instansi dan lembaga yang dipimpinnya.

"Hal ini akan terus berlanjut kalau parpol yang ada tidak segera melakukan pembenahan," tegas Andi.

Menyadari kondisi tersebut, kehadiran Partai Ummat salah satu tujuannya adalah untuk mempersiapakan kader-kadernya yang sedang mengemban amanah mengurus partai menjadi kader partai yang memahami dan menghayati serta  mengamalkan ideologi partai, sehingga dengan demikian mereka sudah dipersiapkan menjadi kader yang siap mengemban amanah dari masyarakat.

Disampaikan Andi lagi, untuk itu DPP Partai Ummat sudah memliki sistem perkaderan yang akan segera diterapkan untuk pembinaan para pengurus partai yang ada sekrang.

"Pelaksanaannya adalah melalui sekolah kader, yang dilakukan secara berjenjang dengan kurikulum dan silabus yang telah disiapkan," terang Andi.

Menyikapi tentang adanya beberapa pengurus dan kader partai yang mundur, Andi Yusran menjelaskan bahwa motivasi mereka bergabung ke Partai Ummat sejak awal tidak sungguh-sungguh dan tidak memahami ideologi partai.

"Ada baiknya mundur sejak sekarang daripada nanti setelah mereka diberi amanah yang lebih besar," pungkas Andi lagi.

Sementara itu, Ketua DPW Partai Ummat Sumbar H Taslim Chaniago, SSi, SH, menyampaikan perkembangan Partai Ummat Sumbar, dimana DPW baru saja melaksanakan bimtek untuk para tenaga admin DPD kabupaten / kota se-Sumbar, yang akan bekerja menginput dan membuat Kartu Tanda Anggota (KTA) bagi para anggota baru Partai Ummat.

"Utamanya dalam persiapan menghadapi verifikasi KPU bulan Maret 2022 yang akan datang," ujar Anggota DPR RI periode 2009-2014 ini.

Untuk verifikasi KPU tersebut, DPW Partai Ummat Sumbar harus mempersiapkan anggota lebih kurang sebanyak 8300 orang.

Menambahkan apa yang disampaikan Taslim, menurut Sekretaris DPW Partai Ummat Sumbar Drs H Apris, sampai saat ini sudah terkumpul anggota sekitar 50%, dan usaha rekrutmen anggota baru tetap berlangsung di 19 DPD kabupaten / kota se-Sumbar.

Turut hadir dalam acara konsolidasi tersebut, H Dasril Ilyas dan Syafridal Husen dari unsur Majelis Pengawas Partai. Sementara dari unsur Wakil Ketua DPW, antara lain hadir Burhasman Bur, Amsir, Rekso Wardoyo, Zhirma Junaidi, F Akbar, dan juga hadir ketua organisasi sayap DPW Perempuan Utama (Permata) Ummat Sumbar Hj Hayati.

Laporan: Novrianto Ucoxs

Silakan baca konten menarik lainnya dari BentengSumbar.com di Google News
BERITA SEBELUMNYA
« Prev Post
BERITA BERIKUTNYA
Next Post »