Apa salah Jenderal Dudung, Ade Armando: Gus Wafi dungu

BENTENGSUMBAR.COM - Ade Armando membela Jenderal Dudung Abdurchman yang diserang soal pertanyaan Tuhan kita bukan orang Arab. 

Menurut Ade, pernyataan perwira tinggi bintang empat itu nggak ada masalah kok dilabeli murtad sih oleh putra Mbah Maemun, KH Wafi Maemun Zubair atau Gus Wafi.

Pegiat media sosial itu malah heran kok para tokoh Islam reaktif dengan pernyataan Jenderal Dudung tersebut.

Ade Armando bilang Gus Wafi pertanyaan dungu

Ade Armando mengupas respons Gus Wafi soal pernyataan Jenderal Dudung di podcast Deddy Corbuzier.

Dalam komentarnya, ujar Ade Armando, Gus Wafi menafsirkan Jenderal Dudung menyamakan Allah dengan manusia dari pernyataan Tuhan kita bukan orang Arab. Gus Wafi bilang lalu Allah itu orang apa kalau Tuhan itu bukan orang Arab.

“Ini kan pertanyaan dungu. Yang bilang Allah itu orang itu siapa? Di bagian mana dari pernyataan Dudung yang menunjukkan dia menganggap Allah bukan orang tapi bukan orang Arab?” bela Ade dalam konten di Youtube Cokro TV, dikutip Jumat 3 Desember 2021.

Respons Gus Wafi itu, bagi Ade Armando, jelas termasuk cacat serius dalam berlogika.

Penarikan kesimpulan atau penafsiran Gus Wafi itu tidak sesuai dengan prinsip logika sederhana. 

Ade mengulas logika Gus Wafi merespons pernyataan Dudung jelas cacat.

“Jadi di mana letak penistaan agama yang dilakukan Dudung. Dia kan bilang tuhan kita bukan orang Arab, masa itu artinya tuhan itu orang?” kata dia.

Dalam konteks pernyataan Dudung, Ade Armando justru menggarisbawahi justru Dudung menegaskan tuhan memang nggak harus dikaitkan dengan ras, etnis apapun, Tuhan di atas bangsa dan ras, makanya Dudung bilang berdoa tak harus menggunakan bahasa ras tertentu.

“Jadi kurang jelas apalagi sih pernyataan Dudung kok dipandang keliru?” ujar Ade heran.

Dudung menista agama

KH Wafi Maimun Zubair alias Gus Wafi turut mengomentari pernyataan Kepala Staf Angkatan Darat atau KSAD Jenderal Dudung Abdurachman yang menyebut Tuhan bukan orang Arab. Menurutnya, kalimat tersebut sama saja sudah menistakan ajaran Islam.

Bukan hanya itu, Gus Wafi berpendapat, Dudung telah melakukan kesalahan besar dengan mengatakan hal tersebut. Sebab, dengan demikian, dia terdengar seperti sedang melecehkan Tuhan.

“Pernyataan KSAD Dudung Abdurrahman yang menyebut Tuhan bukan orang Arab merupakan kesalahan besar. Ucapan tersebut bahkan bisa masuk kategori penistaan agama,” ujar Gus Wafi, dikutip Hops dari Republika, Rabu 1 Desember 2021.

Menurut putra almarhum Maimun Zubair atau Mbah Moen tersebut, Dudung sudah melakukan penghina dengan menyebut Tuhan sebagai ‘orang’, bukan zat. 

Lebih lagi, dia menyandingkannya dengan satu negara tertentu, yakni Arab. Hal tersebut seakan-akan membuatnya sedang merendahkan Tuhan.

“Hal ini tentu melecehkan Sang Pencipta yang jelas kedudukannya sebagai Tuhan, kemudian didegradasikan dengan disebut sebagai orang,” tuturnya. (Hops)

Silakan baca konten menarik lainnya dari BentengSumbar.com di Google News