Habib Bahar Didatangi Brigjen Fauzi, Pangdam Siliwangi: Baharnya Dikasih Tau jangan Buat Onar Malah Ngeyel

BENTENGSUMBAR.COM – Pangdam III/Siliwangi Mayjen TNI Agus Subiyanto membenarkan video viral Habib Bahar Smith berdebat dengan Danrem 061/Suryakancana, Brigjen TNI Ahmad Fauzi.

Mayjen Agus menjelaskan, kedatangan Brigjen Fauzi itu hanya sekedar mengimbau Habib Bahar agar tidak menyampaikan ceramah yang provokatif.

“Benar. Bahar Smith sering ceramah memprovokator. Tidak baik. Makanya diimbau sama Danrem supaya tidak melaksanakan ceramah provokator,” kata Agus dilansir dari merdeka.com, Jumat (31/12/2021).

Menurut Mayjen Agus, Bahar Smith bukan saja kerap menyampaikan ceramah yang provokatif.

Tapi juga kerap menyinggung institusi maupun individu.

Apa yang dilakukan Bahar, sambungnya, bisa memicu keributan di tengah masyarakat.

Karena itu, Korem Suryakencana datang untuk mengimbaunya agar tidak menyampaikan ceramah provokatif.

“Apalagi menyinggung institusi dan orang lain,” kata Agus.

Agus mengungkap, perdebatan antara Brigjen Fauzi dan Bahar Smith terjadi lantaran imbauan petugas tak digubris.

“Diimbau supaya menjaga kondusivitas. Baharnya ngeyel, dikasih tahu supaya jangan buat onar, malah ngeyel,” kata Mayjen Agus.

Sementara, kuasa hukum Habib Bahar Smith, Aziz Yanuar membenarkan video Danrem 061/Suryakancana Brigjen TNI Ahmad Fauzi ke Ponpes Tajul Alawiyyin.

Aziz menyatakan, kedatangan Brigjen Ahmad Fauzi itu untuk menyampaikan nasihat secara langsung kepada Habib Bahar.

Di saat bersamaan, Habib Bahar juga menasihati Brigjen Fauzi.

“Tadi saling nasihati dan memberi pesan dengan aparat TNI,” kata Aziz Yanuat kepada JPNN.com, Jumat (31/12/2021).

Kendati demikian, Aziz mempertanyakan rombongan TNI yang mendatangi Bahar Smith.

“Apa urgensinya aparat TNI mendatangi Habib Bahar,” kata dia.

Aziz menyebut, tindakan itu sebagai sebuah teror dan pelangaran hukum.

“Ini (bisa disebut) teror dan melanggar hukum,” sambungnya.

Namun, Aziz tak mau menyebut sosok prajurit TNI itu. Dia hanya menyebut sebagai pemangku kepentingan di Bogor.

“Dari penguasa wilayah (Bogor) pengakuannya,” kata Aziz. (Pojoksatu)

Silakan baca konten menarik lainnya dari BentengSumbar.com di Google News
BERITA SEBELUMNYA
« Prev Post
BERITA BERIKUTNYA
Next Post »