Kapolres Bukittinggi: Kepolisian dan NU Bersinergi Dalam Selesaikan Persoalan Umat

BENTENGSUMBAR.COM - Kapolres Kota Bukittingi  AKBP Dody Prawiranegara, S.H., S.I.K., M.H. berharap dengan kehadiran Nahdlatul Ulama di Kota Bukittinggi dapat memberi keteduhan di tengah umat. Banyak persoalan umat yang bisa dicegah NU dengan memperkuat keimanan dan ketakwaan dalam beragama. 

Hal itu diungkapkan Kapolres Kota Bukittingi  AKBP Dody Prawiranegara, S.H., S.I.K., M.H. saat menerima Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kota Bukittinggi, Rabu (19/1/2022) di Polres Kota Bukittinggi.

Rombongan PCNU Kota Bukittinggi terdiri dari Rais Syuriah H. Zainul Akbar, S.Ag, Ketua Tanfidziyah H. E. Edy Mulyono, Sekretaris Satrio Budiman, Bendahara Agustawathani, SH  dan kader muda NU Bukittinggi Hardiansyah Fadli.

Dikatakan Dody Prawiranegara, mencermati berbagai persoalan yang muncul di tengah masyarakat saat ini.  Seperti maraknya berita hoaks, dekadensi moral dan masalah penyakit masyarakat lainnya,  maka  sangat berharap Kepolisian dan Nahdlatul Ulama dapat bersinergi dalam menyelesaikan persoalan umat.

“Terkait program pemerintah vaksinasi terhadap masyarakat, Kapolres Bukittinggi juga  minta  NU Kota Bukittinggi turut  memberi pencerahan kepada umat. Sehingga vaksinasi yang bertujuan untuk memberikan kekebalan terhadap virus Covid-19, bisa terlaksana dengan baik di Kota Bukittinggi,” tutur Dody  menambahkan.  

Ketua Tanfidziyah PCNU Bukittinggi H. E. Edy Mulyono mengucapkan terima kasih  kepada Kapolres Bukittinggi yang  menyambut perwakilan pengurus PCNU Kota Bukittinggi secara baik di Polres Bukittinggi. 

“Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama Kota Bukittinggi akan siap bersinergi dengan Kepolisian demi menghadirkan kemaslahatan di tengah umat,” tutur Edy Mulyono, tokoh pendidik di Kota Bukittinggi ini.

Dikatakan Edy Mulyono, NU sebagai organisasi Islam terbesar Indonesia dan lahir jauh sebelum kemerdekaan Republik Indonesia tentu ingin Kota Bukittinggi yang lebih baik ke depannya.

“Masyarakatnya yang damai, jauh dari perbuatan maksiat, menghargai sesama anak bangsa dan menjaga kearifan lokal yang sudah ada di Kota Bukittinggi,” kata Edy Mulyono menambahkan. 

Sebelumnya, PCNU Kota Bukittingi sudah bertemu dengan Walikota Bukittinggi Erman Safar dan Dandim 0304 Agam Letkol. Arh. Yosip Brozti Dadi, S.E, M.Tr (Han).  (AT)

Silakan baca konten menarik lainnya dari BentengSumbar.com di Google News
BERITA SEBELUMNYA
« Prev Post
BERITA BERIKUTNYA
Next Post »