Ketua IDI Juga Pengurus Ormas Islam Pecat dr Terawan, Pendeta Gilbert Membela: Ini Memalukan Sebab Dia Bukan..

BENTENGSUMBAR.COM – Banyak pihak menyayangkan pemecatan dokter Terawan oleh ikatan Dokter Indonesia atau IDI. Bahkan dia juga dibela oleh banyak orang salah satunya Pendeta Gilbert Lumoindong.

Pendeta Gilbert Lumoindong mengatakan pemecatan dokter Terawan adalah tindakan yang sangat memalukan.

Pendeta Gilbert: Pemecatan dokter Terawan oleh IDI adalah memalukan

“Salah satu anak bangsa yang luar biasa yaitu Profesor Doktor dokter Terawan beliau juga seorang Letnan Jenderal TNI Purnawirawan saudara-saudara dan beliau dipecat dari keanggotaan IDI dan buat saya ini adalah tindakan yang sangat memalukan,” kata Pendeta Gilbert Lumoindong seperti yang dikutip Hops.ID dari kanal Youtube Gilbert Lumoindong pada Senin, 28 Maret 2022.

Pendeta Gilbert Lumoindong mengatakan hal yang memalukan bukan bagi doter Terawan tetapi bagi IDI. 

“Karena Profesor Terawan itu prestasinya sangat jelas iya kan apapun yang dikatakan DSA nya telah menolong begitu banyak orang,” tuturnya.

Dokter Terawan dikenal banyak prestasi dengan metode 'cuci otak'

Dokter terawan merupakan mantan Menteri Kesehatan dr Terawan cukup fenomenal dengan terapi 'cuci otak' berbasis Digital Subtraction Angiography (DSA). 

Pendeta Gilbert Lumoindong mengungkapkan jika begitu banyak orang seringkali dia dengar berterima kasih untuk program DSA dokter Terawan.

“Ini saya bukan bagian dari RSPAD saya juga bukan bagian dari staf dokter Terawan saya hanya seorang hamba Tuhan yang mendengar langsung dari bahkan pejabat-pejabat (tentang kehebatan metode cuci otak dokter Terawan),” terangnya.

“Satu kali saya khutbah di mahkamah agung untuk natal lalu kemudian beberapa tamu-tamu undangan membicarakan itu saya tidak pernah tahu apa itu DSA lalu saya dengar mereka bicara tentang bagaimanan DSA menolong,” imbuhnya.

Metode 'cuci otak' dokter Terawan diakui menolong banyak orang

Tak hanya pejabat, lanjutnya, salah satu pembalap nasional yaitu Cepot yang pernah terserang penyakit stroke ketika berjumpa dengannya menceritakan tentang kesembuhan berkat metode cuci otak dokter Terawan. 

“Dia bilang kalau bukan karena dokter Terawan saya masih mati setengah badan begitu banyak suara-suara seperti ini yang berkata saya sangat tertolong dengan program DSA,” jelasnya.

Hal itu, menurutnya ,kemungkiann membuat iri dokter lain. “Lalu ini mungkin menimbulkan iri karena dokter Terawan bukan dokter ahli jantung dan pembuluh darah dan lain-lain. Beliau adalah spesialis radiologi tetapi beliau banyak belajar dan beliau dapat hikmat tuhan dan beliau banyak menggali-menggali sampai di Jerman DSA ini disebut sebagai Terawan Theory jadi prestasinya sangat luar biasa,” tegasnya.

Dokter Terawan juga sukses mengembangkan vaksin Nusantara

Selain itu, dia disebut juga mengembangkan pengobatan kanker.

“Kemudian dengan hikmat Tuhan dan pelajaran-pelajaran yang digali oleh beliau akhirnya keluarlah Vaksin Nusantara yang terbukti hebat banyak pejabat sudah mendapat anggota dewan orang penting di negara ini sudah mendapat vaksin nusantara ini karena satu dan lain hal menjadi bermasalah,” tuturnya.

“Akhirnya kita lihat kok lucu anak bangsa yang begitu prestasinya luar biasa justru dihambat dan ditekan. Prestasinya jelas bahkan diangkat sebagai professor kehormatan di Universitas pertahanan dan pernah menjabat ketua asosiasi dotek tantara internasional,” imbunya.

Hal itu, seharusnya membuat sesama anak bangsa menghargainya. ”Di dunia beliau begitu dihormati, kemudian IDI mencoret beliau dan buat saya ini adalah tindakan yang memalukan dari IDI,” ujarnya.

Minta pemerintah turun tangan

Dia pun berdoa agar pemerintah turun tangan. “Ayo berdoa pemerintah campur tangan. Banyak dokter cabul dan malpraktek kita enggak pernah dengar dipecat oleh IDI tapi mengapa malah dokter terawan yang berprestasi yang dicoret,” ungkapnya.

Sebelumnya, diberitakan dr Terawan Agus Putranto dipecat dari keanggotaan IDI. Pemecatan menuai polemik karena ada dugaan hal itu dilakukan terkait latar belakang ketua IDI dr Muhammad Adib Khumaidi SpOT yang merupakan ketua salah satu ormas Islam.

Namanya pun menjadi trending di sosial media Twitter. Ketika dikorek lebih dalam Sosok dr Muhammad Adib Khumaidi SpOT yang diangkat sebagai ketua sejak muktamar IDI XXXI pada ke-31 di Kota Banda Aceh juga seorang pengurus Majelis Ulama Indonesia (MUI). Dia menjabat sebagai Ketua Lembaga Kesehatan MUI.

Ketua IDI juga menjabat sebagai pegurus MUI

MUI disebut oleh Menteri Agama Gus Yaqut sebagai ormas. Hal itu ketika Kementrian Agama menerbitkan logo Halal baru.

Gus Yaqut saat itu menerangkan sertifikasi halal juga akan diterbitkan oleh Kementrian agama bukan lagi ormas. MUI sering berseberangan pendapat dengan Gus Yaqut.

Melalui Wakil Ketua Umum Anwar Abbas, MUI seringkali melontarkan kritikan terhadap Gus Yaqut. Salah satunya terkait penerbitan logo halal baru.

Bahkan, beberapa kali MUI menyerang logo halal itu sebagai hal yang terlalu mengedepankan budaya Jawa karena berbentuk mirip Gunungan Wayang yang memang identik dengan kesenian dalam budaya Jawa.

Sumber: HopsID

Silakan baca konten menarik lainnya dari BentengSumbar.com di Google News
BERITA SEBELUMNYA
« Prev Post
BERITA BERIKUTNYA
Next Post »