Banyak Penolakan, Pemprov DKI Ogah Kembalikan Nama Jalan, Wagub Ariza: Warga Menolak Itu Alasan Repot Ubah Identitas

BENTENGSUMBAR.COM - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta menegaskan tidak akan merubah nama-nama jalan yang sudah ditetapkan Pemprov DKI Jakarta meski banyak yang menolak.

Sebab, sejauh ini tidak ada masalah dengan pergantian 22 nama Jalan tersebut.

"Sejauh ini tidak ada masalah," ujar Wakil Gubernur DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria di Balaikota DKI Jakarta, Jumat 1 Juli 2022, malam.

Ketua DPD Gerindra Jakarta ini menyebut, bahwa warga yang menolak atas perubahan nama jalan itu dengan alsan lebih kepada repot mengurusi surat-suat.

"Jadi kan kami memahami warga itu kan menolak itu lebih kepada alasan karena dianggap nanti jadi harus repot mengubah identitas KTP, KK, STNK dan sebagainya," kata Ariza.

Maka dari itu, lanjut Ariza menjelaskan, terkait perbuhan identitas Pemprov DKI dan Polda Metro Jaya siap membantu. Sebab pergatian nama identitas itu diganti sesuai masa berlaku.

"Jadi saya kira masyarakat tidak perlu khawatir. tidak berarti kalo belum diganti kemudian identitasnya bermasalah, tidak yah," ucap Ariza.

Sebagaimana diketahui, warga Tanah Tinggi, Johar Baru, Jakarta Pusat, menolak perubahan nama Jalan Tanah Tinggi I Gang 5 menjadi Jalan A Hamid Arief, pada Rabu 29 Juni 2022.

Untuk diketahui, perubahan nama jalan itu dan jalan lain di Ibu Kota merupakan program Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta. 

Sumber: Poskota

Silakan baca konten menarik lainnya dari BentengSumbar.com di Google News