Drakor Reborn Rich Disebut Sindir Samsung Group, Ini Kata Pegawainya

BENTENGSUMBAR.COM - Drama Korea Reborn Rich tak hanya jadi pembicaraan di Korea saja, tetapi juga secara global. Drama Korea terbaru Song Joong Ki tersebut mengangkat kisah keluarga chaebol atau konglomerat.

Hanya dalam waktu tiga pekan setelah penayangan, rating Reborn Rich melonjak hingga lebih dari 20 persen. Drama ini juga menjadi drama terfavorit yang ditayangkan oleh Viu.

Song Joong Ki berperan sebagai Yoon Hyun Woo, sekretaris setia untuk Sunyang Group, salah satu perusahaan besar di Korea.

Namun ia dikhianati dan dibunuh oleh salah satu anggota keluarga yang ia layani.

Suatu hari Yoon Hyun Woo terbangun dan bereinkarnasi menjadi Jin Do Joon, cucu termuda di keluarga konglomerat tersebut yang hidup di tahun 80-an. 

Kehidupannya pun berubah, dan menggunakan ingatan dan pengetahuannya soal masa depan untuk balas dendam pada Sunyang Group.

Reborn Rich diadaptasi dari web novel berjudul sama. Sang penulis pernah mengaku membuat cerita itu setelah terinspirasi perusahaan-perusahaan konglomerat di Korea Selatan seperti Samsung hingga Hyundai Motor.

Mengenai hal tersebut, salah satu pegawai Samsung angkat bicara. 

Dikutip dari Korea Herald, perusahaan rupanya memiliki kekhawatiran soal adanya sindiran kepada kalangan konglomerat seperti mereka.

"Memang benar kami punya kekhawatiran soal drama Korea yang menyindir konglomerat," ungkapnya.

"Karena drama ini disukai banyak orang, kami mencoba menontonnya hanya untuk bersenang-senang," lanjutnya.

Diketahui di salah satu episode, pendiri dan ketua Sunyang Group, Jin Yang Chul (diperankan oleh Lee Sung Min) memutuskan untuk membeli sebuah perusahaan semikonduktor. 

Namun, keputusannya bertentangan dengan pendapat anggota keluarganya.

Kisah ini juga terjadi di Samsung Group yang berani bertaruh dengan mengakuisisi perusahaan semikonduktor pada 1970-an. 

Pendiri dan mantan ketua Samsung Group, mendiang Lee Byung Chul, dan putranya, mendiang Lee Kun Hee diketahui membeli Hankook Semiconductor.

Dalam serial itu dikisahkan juga perusahaan lain yang menjadi rival Sunyang, yakni Daeyong Grup. 

Perusaaan fiktif itu dikaitkan dengan Hyundai Motor Grup di dunia nyata.

Sumber: detikcom

Silakan baca konten menarik lainnya dari BentengSumbar.com di Google News
BERITA SEBELUMNYA
« Prev Post
BERITA BERIKUTNYA
Next Post »