Pedangdut Saipul Jamil sempat mengira akan dibegal atau dirampok saat polisi tiba-tiba menghampiri mobilnya di Jalan Daan Mogot. |
Itu sebabnya dia begitu panik sehingga sempat berteriak-teriak di tengah jalan.
"Di dalam tayangan video jelas yang disampaikan bahwa dia (Saipul) teriak-teriak bahwa akan dirampok atau dibegal," ujar Kapolres Metro Jakarta Barat Kombes M Syahduddi dalam konferensi pers di Mapolsek Tambora, Sabtu (6/1/2024).
Saipul tidak percaya orang yang menggedor-gedor mobilnya adalah polisi karena mereka mengenakan pakaian sipil.
Saipul bahkan berusaha mencari kantor polisi karena tidak percaya yang mengejarnya adalah polisi.
"Ketika petugas datang mengenakan pakaian sipil, dan menjelaskan bahwa kami polisi, SJ panik dan tidak mempercayainya," ujarnya.
"Saat mobil berhenti dekat jalur busway, SJ diminta buka kaca pun masih keberatan atau menolak," tambah dia.
Padahal yang sebenarnya terjadi adalah polisi telah mengikuti mobil Saipul dari Kedaung Angke.
Namun, bukan Saipul yang diikuti melainkan asisten sekaligus sopirnya.
Ternyata tanpa sepengetahuan Saipul, asistennya melakukan transaksi narkoba di sana.
Polisi pun mengejar hingga terjadi penangkapan dramatis seperti yang tersebar di media sosial.
Sementara itu, Saipul Jamil menuturkan, selama dibawa "berkeliling" oleh Steven itu dia tidak mengetahui kalau asistennya terlibat narkoba.
Selain itu, Saipul juga mengaku tidak mempunyai salah apapun sehingga ia tidak memberhentikan mobilnya.
"Terus terang saya merasa tidak punya salah tiba tiba ada motor sebelah kiri saya menyuruh berhenti tapi dengan cara yang tidak baik otomatis refleks sebenarnya," ucap Saipul.
Sumber: Kompas.com
Silakan baca konten menarik lainnya dari BentengSumbar.com di Google News
BERITA SEBELUMNYA
« Prev Post
« Prev Post
BERITA BERIKUTNYA
Next Post »
Next Post »