Masyarakat Resmi Laporkan Skandal Video Mesum Oknum Anggota Dewan ke Badan Kehormatan, Desak Ambil Tindakan Tegas

Menurut Aliansi Masyarakat Gayo, SM telah mencoreng nama baik lembaga DPRK dan merusak citra masyarakat Bener Meriah yang menjunjung tinggi nilai-nilai keislaman.

BENTENGSUMBAR.COM - Aliansi Masyarakat Gayo resmi melaporkan skandal video mesum oknum legiskatif berinisial SM ke Badan Kehormatan (BK) Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) Bener Meriah. 

Laporan terkait skandal tersebut juga diserahkan langsung kepada Wakil Ketua II DPRK Bener Meriah, Guntur Alamsyah, usai massa Aliansi Masyarakat Gayo menggelar aksi demonstrasi, Senin, 24 Maret 2025. 

"Melaporkan dugaan pelanggaran kode etik yang dilakukan SM, anggota DPRK Bener Meriah dari Dapil III dari Partai Keadilan Sejahtera," tulis isi laporan surat itu.

Dalam isi surat itu menyebutkan, SM diduga melakukan adegan tak senonoh yang melanggar syariat Islam dan terlanjur viral ke publik. 

"Kepada wartawan, oknum dewan tersebut juga telah mengakui bahwasannya dia lah yang menjadi pemeran pria dalam video tak senonoh itu," bunyi surat tersebut.

Menurut Aliansi Masyarakat Gayo, SM telah mencoreng nama baik lembaga DPRK dan merusak citra masyarakat Bener Meriah yang menjunjung tinggi nilai-nilai keislaman. 

"Melalui surat ini kami meminta pimpinan DPRK memerintahkan Badan Kehormatan (BK) untuk memproses yang bersangkutan dan diberikan sanki yang seberat-beratnya," tulis mereka. 

Aliansi Masyarakat Gayo resmi melaporkan skandal video mesum oknum legiskatif berinisial SM ke Badan Kehormatan (BK) Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) Bener Meriah.

Dilansir dari AJNN, audiensi antara pengunjuk rasa dengan pihak DPRK setempat akan kembali dilanjutkan pada Rabu, 26 Maret 2025. 

Hal tersebut lantaran massa aksi meminta menghadirkan pihak-pihak terkait seperti MPU, MAG dan lainnya.

Sebelumnya diberitakan, puluhan warga yang tergabung dalam Aliansi Masyarakat Gayo menggelar aksi unjuk rasa di depan gedung Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) Bener Meriah, Senin, 24 Maret 2025. 

Mereka mendesak agar Ketua DPRK segera memberhentikan salah satu anggotanya yang diduga terlibat dalam skandal video mesum.  

Koordinator aksi, Heru Ramadhan, mengatakan beredarnya video yang diduga melibatkan oknum anggota DPRK berinisial SM dalam video call tanpa busana sangat memprihatinkan. 

Heru meminta pihak-pihak terkait untuk segera mengusut tuntas kasus ini.  

“Kami meminta Badan Kehormatan (BK) DPRK Bener Meriah untuk memeriksa video tersebut dan mengambil tindakan tegas terhadap oknum dewan yang terlibat,” ujar Heru dalam orasinya. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari BentengSumbar.com di Google News