Angkatan Bersenjata Yaman mengumumkan pada hari Selasa (22/7) bahwa pasukan roket mereka melaksanakan operasi militer presisi terhadap Bandara Lydd. |
Angkatan Bersenjata Yaman mengumumkan pada hari Selasa (22/7) bahwa pasukan roket mereka melaksanakan operasi militer presisi terhadap Bandara Lydd, yang juga dikenal sebagai Bandara Ben Gurion, di wilayah Yafa yang diduduki, dengan menggunakan rudal balistik hipersonik Palestine-2.
Juru bicara Angkatan Bersenjata Yaman, Brigadir Jenderal Yahya Saree, mengumumkan dalam sebuah pernyataan resmi bahwa operasi tersebut telah berhasil mencapai tujuannya, memaksa jutaan pemukim Israel berebut tempat berlindung dan melumpuhkan semua aktivitas di bandara.
Ia menekankan bahwa operasi ini dilakukan untuk mendukung penderitaan rakyat Palestina dan perlawanan mereka, sebagai tanggapan langsung terhadap perang genosida pendudukan Zionis Israel di Gaza, sekaligus menegaskan kembali bahwa operasi militer akan terus berlanjut tanpa henti hingga agresi di Gaza berakhir dan pengepungan sepenuhnya dicabut.
Saree juga menyampaikan penghormatan kepada rakyat Yaman atas dukungan teguh mereka terhadap perjuangan Palestina dan penolakan mereka terhadap dominasi asing atas dunia Arab dan Islam di seluruh negara dan rakyatnya.
Ia juga memberi penghormatan kepada rakyat Palestina di Gaza dan Tepi Barat atas pengorbanan mereka, menegaskan bahwa para pejuang Perlawanan mereka berdiri teguh melawan musuh pendudukan dalam membela seluruh bangsa.
Sirene meraung-raung di seluruh Zionis 'Israel' setelah peluncuran rudal
Tentara pendudukan Zionis Israel mengumumkan sebelumnya pada Selasa pagi bahwa mereka telah mendeteksi sebuah rudal balistik yang diluncurkan dari Yaman menuju wilayah Palestina yang diduduki.
Peluncuran rudal itu terjadi kurang dari 24 jam setelah serangan udara Israel menargetkan pelabuhan Hodeidah di Yaman barat, yang memicu sirene alarm yang meluas dan menghentikan sementara lalu lintas udara di Bandara Ben Gurion di Tel Aviv.
Sirene serangan udara meraung-raung di wilayah yang luas di wilayah pendudukan, termasuk Tel Aviv, Rishon LeZion, Holon, Bat Yam, Ramat Gan, Givatayim, Jaffa, Beit Shemesh, Ness Ziona, Bnei Brak, Modi'in, Ramla, Lod, Kiryat Malakhi, Kiryat Gat, dan Shoam.
Lepas landas dan pendaratan ditangguhkan di Bandara Ben Gurion setelah deteksi rudal, yang mengakibatkan penundaan beberapa penerbangan masuk, termasuk pesawat El Al yang tiba dari New York dan Batumi, Georgia, serta penerbangan lain dari Katowice, Polandia. (*)
Sumber: Islamtimes.com
Silakan baca konten menarik lainnya dari BentengSumbar.com di Google News
BERITA SEBELUMNYA
« Prev Post
« Prev Post
BERITA BERIKUTNYA
Next Post »
Next Post »