Membongkar Tipe Pola Asuh Single Parent Ala Wulan Guritno!

Membongkar Tipe Pola Asuh Single Parent Ala Wulan Guritno!
Wulan Guritno, seorang aktris cantik ternama di Indonesia, membongkar pola asuhnya sebagai seorang single parent. Wulan justru memilih pendekatan fleksibel.
BENTENGSUMBAR.COM
- Wulan Guritno, seorang aktris cantik ternama di Indonesia, membongkar pola asuhnya sebagai seorang single parent.

Ia dilema, lantaran anak-anaknya telah menginjak fase pubertas, menyadari bahwa pola asuh generasi milenial tentu berbeda dengan generasi Z.

Namun, alih-alih memaksakan standarnya, Wulan justru memilih pendekatan fleksibel.

"Aku lebih suka jadi teman sekaligus pengawas dari belakang," ujarnya dalam Podcast Folkative.

Wulan mengaku tak memaksakan kehendak pribadi, anak sulungnya, Shalom, baru berusia 14 tahun memiliki tipe pacar yang jauh dari ekspektasinya.

Wulan melihat kedekatan anaknya bersama pacarnya itu merasa tidak cocok, namun ia sebagai Ibu hanya mendukung dan memberikan masukan supaya tidak terjerumus ke hal-hal negatif.

Sebagai ibu yang membesarkan anak sendiri, Wulan mengaku harus ekstra sabar memahami dunia remaja yang dinamis.

"Aku harus belajar menerima bahwa zaman mereka beda dengan zamanku dulu," tambahnya.

Di Tengah kesibukannya sebagai aktris, Wulan tetap menyempatkan diri menjadi ruang cerita bersama anak-anaknya tanpa ada penghakiman.

Dengan ini, Wulan tetap memiliki ikatan batin antara Ibu dan Anak.

Wulan menerapkan pola asuh “Safe Space” dan menghindari Toxic Positivity.

Menurutnya, apabila seorang anak sedang bersedih, terpuruk, sebagai orang tua harus bisa memberikan ruang yang nyaman pada anaknya agar sang anak merasa terlindungi.

Sebagian besar Ibu di Indonesia menerapkan pola asuh Toxic Positivity, di mana mereka menghakimi sang anak apabila melakukan kesalahan.

Biasanya, kesalahan kecil dapat menggebu-gebu menjadi besar akibat tekanan dari orang tua itu sendiri.

“Pola asuh yang terlalu kaku justru bikin anak sembunyi-curhat ke orang lain. Orang tua harus jadi secure base, tempat anak pulang setelah mencoba hal baru,” Ujar seorang Psikolog. (*)

Sumber: Jawapos

Silakan baca konten menarik lainnya dari BentengSumbar.com di Google News
BERITA SEBELUMNYA
« Prev Post
BERITA BERIKUTNYA
Next Post »