Ekonomi Lesu dan Pedagang Pasar Raya Menjerit, Ini Saran Ketua DPRD Kota Padang Muharlion kepada Pemko

Ketua DPRD Kota Padang, Muharlion, juga turut menyoroti kondisi sepinya Pasar Raya.
BENTENGSUMBAR.COM
- Aktivitas jual beli di Sentral Pasar Raya Padang Fase VII, Sumatera Barat, kini kian lesu.

Sejumlah pedagang mengeluhkan turunnya jumlah pengunjung secara drastis sejak Januari 2025.

Kondisi ini mereka gambarkan seperti "pasar mati", sepi bak kuburan, dan jauh dari semarak seperti tahun-tahun sebelumnya.

Ketua DPRD Kota Padang, Muharlion, juga turut menyoroti kondisi sepinya Pasar Raya.

Ia menilai bahwa melemahnya ekonomi masyarakat memang menjadi penyebab utama, namun ia mendorong agar Pemko Padang tak tinggal diam.

“Pasar Raya Padang sepi pengunjung ini tidak lepas dari faktor ekonomi masyarakat yang sedang lesu. Namun pemerintah kota diminta lebih kreatif agar pasar kembali hidup,” kata Muharlion, Jumat, 29 Agustus 2025.

Menurutnya, Wali Kota Padang juga memiliki harapan besar agar Pasar Raya bisa kembali menjadi pusat kegiatan ekonomi warga.

Untuk itu, ia menilai perlu adanya manajemen pasar yang lebih optimal dan inovatif.

“Pak Wali punya harapan agar pasar ramai kembali. Tinggal bagaimana kita mengoptimalkan manajemen. Bisa dibuat kegiatan hiburan, lomba, atau event rutin di pasar untuk menarik masyarakat datang. Pasar harus jadi tempat belanja yang nyaman sekaligus menyenangkan,” tegasnya. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari BentengSumbar.com di Google News
BERITA SEBELUMNYA
« Prev Post
BERITA BERIKUTNYA
Next Post »