"Israel" Melancarkan Lebih dari 6 Serangan Udara di Lebanon Selatan, Menewaskan Pekerja Suriah

Pesawat tempur Zionis Israel menyerang hanggar perbaikan buldoser di Deir Taqla, menewaskan seorang pekerja Suriah.

BENTENGSUMBAR.COM - Pesawat tempur Zionis Israel menyerang hanggar perbaikan buldoser di Deir Taqla, menewaskan seorang pekerja Suriah.

Total korban tewas di Lebanon sejak gencatan senjata November telah melampaui 264. 

Pesawat tempur Israel melancarkan serangkaian serangan udara di wilayah pesisir Zahrani di selatan Lebanon, lapor koresponden Al Mayadeen di wilayah tersebut.

Koresponden Al Mayadeen menyatakan bahwa serangan tersebut menargetkan hanggar industri yang digunakan untuk memperbaiki buldoser di lahan pertanian Deir Taqla, yang terletak di antara kota Ansariyeh dan Adloun.

Koresponden kami juga melaporkan bahwa seorang pekerja Suriah gugur, dan beberapa lainnya terluka akibat serangan yang menargetkan hanggar di antara kedua kota tersebut.

#WATCH | Rekaman baru telah muncul yang mendokumentasikan serangkaian serangan yang dilakukan oleh pasukan pendudukan Zionis Israel di #LebanonSelatan. #Lebanon pic.twitter.com/Xwlk0GNJn1

— Al Mayadeen English (@MayadeenEnglish) 3 September 2025

"Zionis Israel", dalam serangannya pada hari Rabu, telah menewaskan empat orang, sehingga jumlah total korban tewas sejak pengumuman gencatan senjata pada bulan November menjadi lebih dari 264 orang, dengan lebih dari 540 orang terluka.

Sebelumnya pada hari itu, agresi Israel yang menargetkan kota Shebaa, Al-Kharayeb, dan Taybeh di Lebanon selatan mengakibatkan tiga korban tewas, di samping korban luka-luka akibat serangan udara Israel di Al-Kharayeb, menurut Kementerian Kesehatan Lebanon.

Selain itu, seorang warga negara Lebanon gugur dalam serangan udara Zionis Israel di kota Yater di Lebanon selatan pagi ini. (*)

Sumber: Islamtimes

Silakan baca konten menarik lainnya dari BentengSumbar.com di Google News