Pria asal Kabupaten Tasikmalaya tega melakukan rudapaksa terhadap anak tirinya yang masih berusia 11 tahun. |
Terduga pelaku berinisial U (56) yang juga bapak tiri korban melancarkan aksi tidak terpuji terhadap anak tirinya. Bahkan kasus ini sudah dilaporkan ke Polres Tasikmalaya Kota pada 19 Agustus 2025.
Namun, pihak kepolisian masih berusaha mencari keberadaan pria tersebut karena kabur setelah perbuatan terungkap.
Menanggapi hal ini, Kasat Reskrim Polres Tasikmalaya Kota AKP Herman Saputra mengaku, memang benar adanya laporan dan pihaknya sudah menerima informasi dari korban.
"Ya laporannya sudah masuk, kami masih lakukan penyelidikan terkait keberadaan terlapornya," ungkap AKP Herman kepada wartawan TribunPriangan.com, Selasa (2/9/2025).
Meski dalam beberapa hari terakhir ini pihaknya tengah disibukan oleh aksi demonstrasi, tapi pihaknya berkomitmen untuk mengungkap kasus tersebut.
"Tentu akan kami tangani, mohon doanya agar si terlapor bisa segera diamankan," jelasnya.
Awalnya kasus asusila terungkap pada Sabtu (16/8/2025) lalu. Saat itu, korban pulang dalam keadaan rambut berantakan dan raut wajah yang murung.
Bahkan ketika ditanyai orang tuanya, korban mengaku baru pulang dari rumah ayah tirinya dan sempat merasakan sakit di perut bagian bawah.
Karena khawatir, orang tua korban pun memberikan obat kepada anaknya yang masih duduk di bangku Sekolah Dasar ini.
Namun ibu korban sempat curiga dengan prilaku anaknya dan kerap dipergoki melamun, sampai menangis tanpa alasan.
Pada hari Minggu (17/8/2025) sekitar jam 02.00 WIB, orang tua korban secara diam-diam mengambil ponsel suaminya. Kemudian memeriksa isi ponselnya.
Betapa kagetnya, orang tuanya menemukan foto dan video perbuatan tidak terpuji yang dilakukan suaminya ke anak tirinya.
Akhirnya Korban mengaku, bahwa perbuatannya dilakukan secara terpaksa karena diancam bapak tirinya.
Tak terima dengan kondisi itu, ibu korban akhirnya melaporkan kasus ini ke Polres Tasikmalaya Kota. (*)
Sumber: Tribun
Silakan baca konten menarik lainnya dari BentengSumbar.com di Google News
BERITA SEBELUMNYA
« Prev Post
« Prev Post
BERITA BERIKUTNYA
Next Post »
Next Post »