MUI Minta Bangunan Ponpes Tak Sesuai SOP Disetop

MUI Minta Bangunan Ponpes Tak Sesuai SOP Disetop
Sekretaris Jenderal (Sekjen) MUI Amirsyah Tambunan mengatakan, pembanguan Ponpes tak sesuai SOP sebaiknya disetop.
BENTENGSUMBAR.COM
- Majelis Ulama Indonesia (MUI) meminta bangunan pondok pesantren (ponpes) yang tidak layak dan tak sesuai standar operasional prosedur (SOP) agar dihentikan. 

Hal ini menyusul peristiwa ambruknya musala di Ponpes Al Khoziny, Sidoarjo, Jawa Timur, yang menelan banyak korban jiwa.

"Kalau engga layak, tidak sesuai dengan standar, tidak sesuai SOP, ya sebaiknya dihentikan. Untuk apa? Untuk aman, nyaman bagi para santri," ucap Sekretaris Jenderal (Sekjen) MUI Amirsyah Tambunan dalam keterangannya, Selasa (7/10/2025). 

Amirsyah meyakini, tidak ada pihak yang ingin peristiwa di Ponpes Al Khoziny terjadi.

Untuk itu, dia menyebut, peristiwa itu merupakan musibah yang harus disikapi dengan rasa sabar, berdoa dan bertawakkal.  

Namun, Amirsyah menilai, peristiwa itu menjadi momentum lembaga pendidikan berbenah diri. 

Dia pun mendorong agar seluruh bangunan ponpes bisa dievaluasi.

"Secara umum saya mengatakan semua bangunan harus dievaluasi. Kenapa? Karena ini menyangkut hajat hidup bersama generasi muda, masa depan generasi kita ada di anak-anak pesantren, pesantren itu ya Allah, gimana ya, dia sedang menuntut ilmu kok," tuturnya. 

Amirsyah juga turut mendoakan agar para korban yang meninggal dunia dalam keadaan husnul khatimah. 

"Dengan peristiwa ini, sebenarnya pemerintah harus mengevaluasi semua bentuk gedung-gedung, tidak hanya pesantren. Tapi juga bangunan-bangunan yang mana yang layak, mana yang kurang. Karena ini kan sudah ada SOP, sudah ada standar yang harus diikuti oleh semua pihak tanpa kecuali," ujarnya. (*)

Sumber: iNews.id

Silakan baca konten menarik lainnya dari BentengSumbar.com di Google News
BERITA SEBELUMNYA
« Prev Post
BERITA BERIKUTNYA
Next Post »