Peduli Kesehatan, Nadya Himbau Kaum Muda Kenali Manfaat JKN Lebih Awal

Peduli Kesehatan, Nadya Himbau Kaum Muda Kenali Manfaat JKN Lebih Awal
Menurut Nadya, generasi muda saat ini kerap abai terhadap pentingnya perlindungan kesehatan karena banyak yang merasa masih muda dan sehat. 
BENTENGSUMBAR.COM
- Di tengah meningkatnya kesadaran masyarakat terhadap pentingnya kesehatan, seorang mahasiswi asal Payakumbuh, Nadya Atthahira (21), tampil menjadi contoh generasi muda yang peduli akan jaminan kesehatan masyarakat. Ia mengimbau kaum muda agar memahami dan memanfaatkan Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) sejak dini, sebagai langkah preventif untuk mewujudkan masa depan yang lebih sehat dan sejahtera.

Menurut Nadya, generasi muda saat ini kerap abai terhadap pentingnya perlindungan kesehatan karena banyak yang merasa masih muda dan sehat, sehingga menunda untuk bergabung dengan program JKN. Padahal, kesadaran sejak dini dapat memberikan banyak manfaat, tidak hanya bagi diri sendiri, tetapi juga bagi keberlangsungan sistem jaminan sosial di Indonesia.

“Masih banyak teman-teman sebaya saya yang belum memahami sepenuhnya apa itu program JKN, mereka menganggap program ini hanya penting bagi orang tua atau mereka yang sudah berkeluarga. Padahal, justru kita sebagai generasi muda harus peduli dan menjadi bagian penting dari program JKN agar tercipta pemerataan akses kesehatan untuk 
semua,” kata Nadya, Senin (10/11).

Nadya menilai, generasi muda memiliki peran strategis untuk memastikan keberlanjutan program JKN ini. Dengan jumlah penduduk usia produktif yang besar, partisipasi aktif dari kalangan muda dapat memperkuat fondasi program JKN di masa depan.

“Kalau generasi muda sadar dan ikut berpartisipasi, program JKN ini akan semakin kuat. Kita tidak pernah tahu kapan sakit datang, jadi lebih baik kita mempersiapkan diri dari sekarang
dengan mendaftar menjadi peserta JKN dan meskipun kita tidak pernah sakit, tetapi iuran yang kita bayarkan setiap bulannya dapat membantu peserta JKN lain yang sedang membutuhkan,” ucap Nadya.

Sebagai mahasiswa aktif, Nadya mengaku awalnya juga sempat tidak terlalu memahami pentingnya program JKN. Namun, setelah beberapa kali mengalami kondisi kesehatan yang 
membutuhkan perawatan medis, ia menyadari betapa besar manfaat program JKN dalam meringankan beban masyarakat, terutama bagi pelajar dan keluarga menengah ke bawah.

“Awalnya saya pikir BPJS Kesehatan hanya dibutuhkan saat kita sakit parah atau dirawat di rumah sakit saja dan ternyata untuk hal-hal sederhana, seperti tambal gigi dan demam pun 
sangat membantu. Bahkan, semua biaya pengobatan ditanggung, jika mengikuti prosedur dengan benar,” ujar Nadya.

Nadya menceritakan pengalamannya beberapa waktu lalu ketika harus menambal gigi karena giginya berlubang dan menimbulkan rasa nyeri, sehingga ia mendatangi fasilitas kesehatan tingkat pertama (FKTP) tempatnya terdaftar sebagai peserta JKN. Dengan menunjukkan kartu JKN, ia langsung mendapatkan pelayanan tanpa dikenakan biaya tambahan sama sekali.

“Prosesnya mudah sekali, saya hanya datang ke puskesmas tempat saya terdaftar dan dokter langsung memeriksa gigi saya dengan cepat dan ramah. Setelah itu dilakukan perawatan dan penambalan, saya sempat kaget karena semua biaya gratis, tidak perlu bayar sama sekali,” cerita Nadya.

Tidak hanya dirinya, sang ibu pun pernah merasakan manfaat yang sama saat terserang penyakit demam berdarah dengue (DBD). Kondisi itu sempat membuat keluarga panik karena membutuhkan perawatan intensif di rumah sakit dan beruntung ibunya sudah menjadi peserta 
JKN sejak lama. 

"Waktu itu ibu saya juga pernah dirawat di RSUD dr. Adnaan WD Payakumbuh selama beberapa hari karena penyakit DBD. Semua biaya, mulai dari pemeriksaan darah, rawat inap, sampai obat-obatan ditanggung oleh BPJS Kesehatan, tentunya kami sangat bersyukur karena tidak perlu memikirkan biaya besar,” ungkap Nadya.

Dari berbagai pengalaman tersebut, Nadya semakin menyadari bahwa program JKN bukan hanya sekadar kartu jaminan kesehatan, melainkan bentuk nyata dari gotong royong 
masyarakat Indonesia di bidang kesehatan. Menurutnya, program JKN ini sangat membantu terutama bagi mahasiswa yang belum memiliki penghasilan tetap.

“Sebagai mahasiswi, saya tahu betul bagaimana sulitnya mengatur keuangan dan jika harus mengeluarkan biaya besar untuk berobat, pasti berat. Tetapi dengan memiliki BPJS Kesehatan, semua jadi lebih ringan,” ucap Nadya.

Nadya juga menyampaikan apresiasinya kepada BPJS Kesehatan atas pelayanan yang semakin baik dan mudah diakses. Menurutnya, sistem rujukan dan pelayanan digital seperti 
Aplikasi Mobile JKN sangat membantu generasi muda dalam mendapatkan informasi dan layanan tanpa harus datang langsung ke kantor.

“Sekarang semua serba mudah, lewat Aplikasi Mobile JKN kita bisa cek informasi tagihan dan status kepesertaan JKN, ubah FKTP dan kelas rawat, cek kartu JKN digital, hingga daftar antrean online untuk berobat ke fasilitas kesehatan. Hal ini membuat layanan JKN semakin modern dan cocok dengan gaya hidup anak muda,” jelas Nadya.

Nadya berpesan agar generasi muda bisa melakukan gerakan kecil sejak dini untuk menumbuhkan budaya sadar kesehatan. Ia percaya bahwa generasi muda yang sehat dan paham akan pentingnya perlindungan kesehatan akan menjadi modal besar bagi kemajuan bangsa.

“Saya ingin teman-teman generasi muda jangan menunggu sakit dulu untuk peduli kesehatan. Mulailah dari hal kecil, seperti mendaftar menjadi peserta JKN, menjaga pola hidup sehat dan menyebarkan informasi positif tentang program JKN di lingkungan sekitar atau media sosial,” imbau Nadya.

Nadya berharap agar BPJS Kesehatan dapat terus berkembang dan memberikan pelayanan terbaik bagi seluruh masyarakat Indonesia. Ia merasa bersyukur karena pemerintah telah hadir memperhatikan kesehatan masyarakatnya lewat program JKN.

“Berkat program JKN, saya dan ibu bisa mendapatkan pengobatan yang layak tanpa harus memikirkan biaya. Semoga program JKN ini bisa terus ditingkatkan dan semakin banyak anak muda yang sadar akan pentingnya jaminan kesehatan,” pungkas Nadya. (HM)

Silakan baca konten menarik lainnya dari BentengSumbar.com di Google News
BERITA SEBELUMNYA
« Prev Post
BERITA BERIKUTNYA
Next Post »