![]() |
Empat Mahasiswi yang Diamankan Satpol PP Kota Padang di Kawasan Bukit Lampu |
BentengSumbar.com --- Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Padang kembali melakukan razia pekat (penyakit masyarakat). Kali ini, empat orang yang berstatus mahasiswi perguruan tinggi negeri dan swasta di Kota Padang berhasil diamankan petugas saat sedang asyik “berindehoi” di kawasan Bukit Lampu, Kecamatan Lubuk Begalung Kota Padang, Minggu (18/5/2014).
Malahan, satu orang mahasiswi sempat lari dalam keadaan bugil sebelum diamankan petugas. Adapun keempat mahasiswi yang diamankan dalam razia mendadak tersebut, masing-masing berinisial L (18), P (21), D (23) dan E (20). Keempatnya terpaksa diringkus Satpol PP bersama pasangannya masing-masing karena berbuat sudah di luar kewajaran dan bertentangan dengan norma-norma adat dan agama Islam.
“Kami tidak akan pernah berhenti melakukan operasi pekat ini. Kami pun akan terus menjalin komunikasi dengan para tokoh masyarakat dan ulama guna memberantas perbuatan maksiat di Kota Padang tercinta ini,” ungkap Kasat Pol PP Kota Padang, Andree Algamar melalui Kasi Trantib, Amrizal Rengganis, usai penangkapan.
Ketua FKAN Pauh IX Kuranji ini menjelaskan kronologis penangkapan empat mahasiswi tersebut. Berawal dari informasi warga sekitar, satu pleton pasukan penegak perda di bawah komando Danton Efrizal langsung bergerak menuju ke TKP (Tempat Kejadian Perkara). Sesampai di lokasi sekitar pukul 18.30 WIB, tim dengan diam-diam coba memeriksa satu persatu lokasi yang dicurigai oleh warga tersebut.
Alhasil, di beberapa pondok baremot yang tersedia di lokasi tersebut ditemukan empat pasangan muda-mudi lagi asyik memadu cinta dan melakukan adegan layaknya pasangan suami-isteri. Tanpa ampun, petugas langsung menangkap mereka. Bahkan, satu pasangan pelaku sempat lari dalam keadaan bugil untuk menyelamatkan diri dari buruan petugas. Tapi usaha mereka sia-sia, karena petugas sudah mengepung tempat mesum tersebut.
“Ya, satu orang sempat lari dalam keadaan bugil sebelum diamankan petugas. Kini, keempatnya terpaksa kita amankan di markas Pol PP sampai ada jaminan dari orang tua mereka,” ucap Amrizal menjelaskan sebagaimana dikutip SumbarZone.com.
Ditambahkannya, aksi razia yang dilakukan Satpol PP ini tak lain dan tak bukan hanyalah semat-mata untuk memberikan efek jera kepada para pelaku maksiat, supaya yang lain tidak berbuat hal yang sama. (BY)
“Kami tidak akan pernah berhenti melakukan operasi pekat ini. Kami pun akan terus menjalin komunikasi dengan para tokoh masyarakat dan ulama guna memberantas perbuatan maksiat di Kota Padang tercinta ini,” ungkap Kasat Pol PP Kota Padang, Andree Algamar melalui Kasi Trantib, Amrizal Rengganis, usai penangkapan.
Ketua FKAN Pauh IX Kuranji ini menjelaskan kronologis penangkapan empat mahasiswi tersebut. Berawal dari informasi warga sekitar, satu pleton pasukan penegak perda di bawah komando Danton Efrizal langsung bergerak menuju ke TKP (Tempat Kejadian Perkara). Sesampai di lokasi sekitar pukul 18.30 WIB, tim dengan diam-diam coba memeriksa satu persatu lokasi yang dicurigai oleh warga tersebut.
Alhasil, di beberapa pondok baremot yang tersedia di lokasi tersebut ditemukan empat pasangan muda-mudi lagi asyik memadu cinta dan melakukan adegan layaknya pasangan suami-isteri. Tanpa ampun, petugas langsung menangkap mereka. Bahkan, satu pasangan pelaku sempat lari dalam keadaan bugil untuk menyelamatkan diri dari buruan petugas. Tapi usaha mereka sia-sia, karena petugas sudah mengepung tempat mesum tersebut.
“Ya, satu orang sempat lari dalam keadaan bugil sebelum diamankan petugas. Kini, keempatnya terpaksa kita amankan di markas Pol PP sampai ada jaminan dari orang tua mereka,” ucap Amrizal menjelaskan sebagaimana dikutip SumbarZone.com.
Ditambahkannya, aksi razia yang dilakukan Satpol PP ini tak lain dan tak bukan hanyalah semat-mata untuk memberikan efek jera kepada para pelaku maksiat, supaya yang lain tidak berbuat hal yang sama. (BY)
Silakan baca konten menarik lainnya dari BentengSumbar.com di Google News
BERITA SEBELUMNYA
« Prev Post
« Prev Post
BERITA BERIKUTNYA
Next Post »
Next Post »