BentengSumbar.com --- Wakil Bupati Agam Irwan Fikri, membuka secara resmi Rapat Kerja Daerah (Rakerda) program pembangunan kependudukan, keluarga berencana dan pemberdayaan perempuan Kabupaten Agam, di aula Disdikpora Agam, Selasa (29/4).
Pada kesempatan itu, Wakil Bupati Irwan Fikri menjelaskan, kegiatan yang dilaksanakan ini sangat penting dalam upaya membangun sumber daya manusia yang berkualitas dan solusi bagi penyelesaian kependudukan di Kabupaten Agam.
"Sesuai sensus pada kurun waktu 10 tahun terakhir Kabupaten Agam terjadi penambahan penduduk sebanyak 39.881 ribu orang," kata Irwan Fikri.
Untuk itu, perlu pengendalian penduduk dimana Kabupaten Agam telah selesai menyusun grand desin pengendalian kuantitas penduduk pada tahun 2010 sampai 2035.
Kepala Badan Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana (BPPKB) Kabupaten Agam Dra. Retmiwati menambahkan, dari hasil pencapaian selama tahun 2013 pelayanan peserta KB baru cukup mengembirakan pada dengan jumlah sebanyak 12.185 peserta atau sebesar 103,66 persen dari PPM (perkiraan permintaan masyarakat) Kabupaten Agam sebesar 11.755 peserta.
"Pelayanan selama ini terdiri dari IUD, Implan, Pil, Suntikan, MOW, MOP dan lainya," katanya.
Sedangkan untuk sasaran yang akan dicapai pada tahun 2014, sebesar 10.230 peserta, PB MKJP 2.015 peserta, PB pria sebanyak 1.215 peserta dan pembinaan peserta aktif mencapai 37.285 peserta.
Kasubid data dan Informasi BKKBN Sumatera Barat Yohanes menyampaikan, pihaknya menyambut bangga dan apresiasi karena berdasarkan hasil SDKI dan TFR Provinsi Sumbar turun dari 3,4 SDKI tahun 2007 menjadi 2,8 SDKI tahun 2012.
"Pada tahun 2013 pencapaian peserta KB baru cukup bagus yaitu sebesar 111.12 persen dari PPM Kabupaten Agam mencapai 103,66 persen dari PPM," tuturnya. (Rel)
Pada kesempatan itu, Wakil Bupati Irwan Fikri menjelaskan, kegiatan yang dilaksanakan ini sangat penting dalam upaya membangun sumber daya manusia yang berkualitas dan solusi bagi penyelesaian kependudukan di Kabupaten Agam.
"Sesuai sensus pada kurun waktu 10 tahun terakhir Kabupaten Agam terjadi penambahan penduduk sebanyak 39.881 ribu orang," kata Irwan Fikri.
Untuk itu, perlu pengendalian penduduk dimana Kabupaten Agam telah selesai menyusun grand desin pengendalian kuantitas penduduk pada tahun 2010 sampai 2035.
Kepala Badan Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana (BPPKB) Kabupaten Agam Dra. Retmiwati menambahkan, dari hasil pencapaian selama tahun 2013 pelayanan peserta KB baru cukup mengembirakan pada dengan jumlah sebanyak 12.185 peserta atau sebesar 103,66 persen dari PPM (perkiraan permintaan masyarakat) Kabupaten Agam sebesar 11.755 peserta.
"Pelayanan selama ini terdiri dari IUD, Implan, Pil, Suntikan, MOW, MOP dan lainya," katanya.
Sedangkan untuk sasaran yang akan dicapai pada tahun 2014, sebesar 10.230 peserta, PB MKJP 2.015 peserta, PB pria sebanyak 1.215 peserta dan pembinaan peserta aktif mencapai 37.285 peserta.
Kasubid data dan Informasi BKKBN Sumatera Barat Yohanes menyampaikan, pihaknya menyambut bangga dan apresiasi karena berdasarkan hasil SDKI dan TFR Provinsi Sumbar turun dari 3,4 SDKI tahun 2007 menjadi 2,8 SDKI tahun 2012.
"Pada tahun 2013 pencapaian peserta KB baru cukup bagus yaitu sebesar 111.12 persen dari PPM Kabupaten Agam mencapai 103,66 persen dari PPM," tuturnya. (Rel)
Silakan baca konten menarik lainnya dari BentengSumbar.com di Google News
BERITA SEBELUMNYA
« Prev Post
« Prev Post
BERITA BERIKUTNYA
Next Post »
Next Post »
