![]() |
Kebersamaan Sekwan dan FWP jangan sampai terungkai. |
BentengSumbar.com --- Ruangan fress room DPRD Kota Padang terancam diambil alih pihak sekretariat untuk dijadikan sebagai salah satu ruangan fraksi. Ironisnya, ruangan untuk wartawan yang meliput kegiatan DPRD Kota Padang belum jelas lokasi penggantinya.
Terbatasnya ruangan yang ada di Kantor DPRD kota Padang, membuat pihak sekretariat kewalahan untuk menyediakan ruangan bagi masing masing fraksi. Diyakini untuk DPRD Kota Padang priode saat ini berkemungkinan besar akan bertambah tiga fraksi lagi yang sebelumnya hanya enam fraksi kini menjadi delapan fraksi.
Tiga fraksi yang berkemungkinan bertambah itu, yakni gabungan fraski PDIP dan PKB, fraksi Nasdem dan fraksi Gerindra. Ketiga fraksi ini belum jelas ruangan dan masih diupayakan. Hasil Rapat Pimpinan (Rapim), Selasa ( 12/8) telah diputuskan bahwa ruangn press room sebagi tempat wartawan berkumpul dan berdikusi serta meolah berita kegiatan kedewanan bakal tergusur.
Ali Basar, Kabag Risalah DPRD Kota Padang mengatakan, menjadikan ruangan fress room sebagai salah satu ruangan fraksi adalah keputusan dalam rapat Pimpinan. Sementara untuk untuk ruangan fress room berkemungkinan akan dipindahkan ke lantai dua bangunan belakang kantor DPRD.
Wakil Ketua DPRD Kota Padang Asrizal mengatakan, pemindahan press room tersebut memang adalah keputusan pimpinan rapat. Pemindahan tersebut merupakan usulan Sekwan, yang diwakili oleh Kabag Risalah, Ali Basar.
"Hal tersebut dikarenakan beberapa fraksi tidak ingin ruangannya di belakang atau di lantai dua, makanya kita pakai ruangan press room. Besok saya akan rapat kembali dengan Sekwan dan Kabag Humas DPRD untuk menindaklanjuti ruangan untuk wartawan yang meliput kegiatan kedewanan. Nanti akan kita cari jalan keluarnya, yang jelas tempat press room akan lebih layak lagi dari sebelumnya,” janji Kader PAN ini.
Terbatasnya ruangan yang ada di Kantor DPRD kota Padang, membuat pihak sekretariat kewalahan untuk menyediakan ruangan bagi masing masing fraksi. Diyakini untuk DPRD Kota Padang priode saat ini berkemungkinan besar akan bertambah tiga fraksi lagi yang sebelumnya hanya enam fraksi kini menjadi delapan fraksi.
Tiga fraksi yang berkemungkinan bertambah itu, yakni gabungan fraski PDIP dan PKB, fraksi Nasdem dan fraksi Gerindra. Ketiga fraksi ini belum jelas ruangan dan masih diupayakan. Hasil Rapat Pimpinan (Rapim), Selasa ( 12/8) telah diputuskan bahwa ruangn press room sebagi tempat wartawan berkumpul dan berdikusi serta meolah berita kegiatan kedewanan bakal tergusur.
Ali Basar, Kabag Risalah DPRD Kota Padang mengatakan, menjadikan ruangan fress room sebagai salah satu ruangan fraksi adalah keputusan dalam rapat Pimpinan. Sementara untuk untuk ruangan fress room berkemungkinan akan dipindahkan ke lantai dua bangunan belakang kantor DPRD.
Wakil Ketua DPRD Kota Padang Asrizal mengatakan, pemindahan press room tersebut memang adalah keputusan pimpinan rapat. Pemindahan tersebut merupakan usulan Sekwan, yang diwakili oleh Kabag Risalah, Ali Basar.
"Hal tersebut dikarenakan beberapa fraksi tidak ingin ruangannya di belakang atau di lantai dua, makanya kita pakai ruangan press room. Besok saya akan rapat kembali dengan Sekwan dan Kabag Humas DPRD untuk menindaklanjuti ruangan untuk wartawan yang meliput kegiatan kedewanan. Nanti akan kita cari jalan keluarnya, yang jelas tempat press room akan lebih layak lagi dari sebelumnya,” janji Kader PAN ini.
Bakal
tergusurnya perss room ke ruang lain membuat Forum Wartawan Parlemen(
FWP) DPRD Kota Padang taburansang. Koordinator FWP, Saribulih
menegaskan, di mana pun Kantor DPRD, yang nama puangan perss room tetap
didepan, tujun ruang wartawan di depan agar wartawan bisa melihat siapa
narasumber yang akan diwawancarai.
Informasi yang diterima wartawan, sebelumnya telah diputuskan bahwa fress room dijadikan sebagai ruangan fraksi, ada beberapa ruangan fraksi yang lama kondisinya dianggap cukup luas direncanakan akan dipasang sekat atau pembatas. Karena ada yang tidak setuju, akhirnya ruangan tersebut tidak jadi di dipasang sekat. (BY/Yos)
Informasi yang diterima wartawan, sebelumnya telah diputuskan bahwa fress room dijadikan sebagai ruangan fraksi, ada beberapa ruangan fraksi yang lama kondisinya dianggap cukup luas direncanakan akan dipasang sekat atau pembatas. Karena ada yang tidak setuju, akhirnya ruangan tersebut tidak jadi di dipasang sekat. (BY/Yos)
Silakan baca konten menarik lainnya dari BentengSumbar.com di Google News
BERITA SEBELUMNYA
« Prev Post
« Prev Post
BERITA BERIKUTNYA
Next Post »
Next Post »