![]() |
| Kiyai Hendri Yazid bersama KH Hasyim Muzadi. |
BentengSumbar.com --- Demi menyakinkan Anak Nagari yang mendukungnya, Kiyai Hendri Yazid tetap menyatakan diri maju dalam memperebutkan 'kursi panas' Ketua Forum Komunikasi Anak Nagari (FKAN) Pauh IX Kecamatan Kuranji pada Mubes yang bakal digelar 9 November 2014.
"Saya akan tetap maju, walau apapun yang terjadi. Siapa pun yang mencoba menghalangi saya, akan saya lawan. Sudah saatnya saya mengabdikan diri demi kemajuan Anak Nagari Pauh IX ke depannya," ujar kiyai muda ini.
Dikatakannya, kerasnya desakan beberapa orang elit Nagari Pauh IX meminta mundur dari pencalonan, tak bakal digubrisnya. Pasalnya, niatnya hanya satu, untuk memajukan Anak Nagari Pauh IX, bukan merebut kursi FKAN untuk kepentingan politik tertentu atau sebagai modal untuk mendapatkan tiket pada jabatan tertentu di pemerintahan atau perusahaan plat merah.
"Saya memang berstatus PNS, namun bukan PNS Pemko Padang, tetapi Kementerian Agama. Saya tidak ada beban, dan saya pun tidak takut pada ancaman pada jabatan yang sekarang saya diberikan amanah," ujarnya.
Kepada elit Nagari Pauh IX yang memintanya mundur dari pencalonan, tegas Hendri Yazid lagi, selama ini dirinya hanya bersikap diplomatis, karena menaruh hormat kepada yang bersangkutan. "Namun yakinlah, saya tak akan mundur dari pencalonan. Apatah lagi, sebagian besar Anak Nagari dan tokoh masyarakat telah memberikan dukungan kuat kepada saya untuk maju pada bursa calon Ketua FKAN Pauh IX," pungkasnya kepada wartawan di salah satu kafe di kawasan By Pass Kuranji, Selasa malam (22/10). (ogah)
"Saya akan tetap maju, walau apapun yang terjadi. Siapa pun yang mencoba menghalangi saya, akan saya lawan. Sudah saatnya saya mengabdikan diri demi kemajuan Anak Nagari Pauh IX ke depannya," ujar kiyai muda ini.
Dikatakannya, kerasnya desakan beberapa orang elit Nagari Pauh IX meminta mundur dari pencalonan, tak bakal digubrisnya. Pasalnya, niatnya hanya satu, untuk memajukan Anak Nagari Pauh IX, bukan merebut kursi FKAN untuk kepentingan politik tertentu atau sebagai modal untuk mendapatkan tiket pada jabatan tertentu di pemerintahan atau perusahaan plat merah.
"Saya memang berstatus PNS, namun bukan PNS Pemko Padang, tetapi Kementerian Agama. Saya tidak ada beban, dan saya pun tidak takut pada ancaman pada jabatan yang sekarang saya diberikan amanah," ujarnya.
Kepada elit Nagari Pauh IX yang memintanya mundur dari pencalonan, tegas Hendri Yazid lagi, selama ini dirinya hanya bersikap diplomatis, karena menaruh hormat kepada yang bersangkutan. "Namun yakinlah, saya tak akan mundur dari pencalonan. Apatah lagi, sebagian besar Anak Nagari dan tokoh masyarakat telah memberikan dukungan kuat kepada saya untuk maju pada bursa calon Ketua FKAN Pauh IX," pungkasnya kepada wartawan di salah satu kafe di kawasan By Pass Kuranji, Selasa malam (22/10). (ogah)
Silakan baca konten menarik lainnya dari BentengSumbar.com di Google News
BERITA SEBELUMNYA
« Prev Post
« Prev Post
BERITA BERIKUTNYA
Next Post »
Next Post »
