![]() |
Wagub saat melihat kotak lebah madu yang disumbangkan Kwarnas. |
BentengSumbar.com --- Setelah membuka Festval Swarnadwipa Tahunan (Fiesta) Gugus 06.170 -06.171 Universitas Andalas, Wakil Gubernur Sumatera Barat selaku Ketua Kwarda Pramuka Sumbar, Kamis (23/10) mengunjungi kawasan Bukit Napa, seputaran SMA 16 Padang yang direncanakan untuk pembiakan lebah.
"Kwarda Sumbar tengah berupaya untuk Pengembangan Kewirausahaan Gerakan Pramuka salah satunya budidaya lebah madu yang telah menjadi kegiatan inti di Kwarnas, jadi kita ke Bukit Napa dalam rangka menjajaki itu," kata Muslim Kasim didampingi H Rafli Effendi Waka Kwarnas Bidang Badan Usaha Milik Gerakan Pramuka dan pengurus Kwarda Gerakan Pramuka Sumbar lainya.
Muslim Kasim mengatakan Bukit Napa masih hijau karena masih banyak terdapat hutan. Selain itu, Bukit Napa memiliki pemandangan yang indah nan sejuk hamparan lahan pertanian juga masih cukup luas. Kondisi lingkungan alam seperti inilah yang mesti didorong agar warga setempat membudidayakan lebah madu.
Kunjungan Muslim Kasim ke Bukit Napa juga melihat kotak lebah madu yang disumbangkan Kwarnas, kotak terebut terbuat dari kayu dengan ukuran yang sudah disesuaikan, dalam 1 kotak terisi 4 sisir yang mana terdapat 1 ratu lebah dan ratusan pekerja. (agusmardi)
"Kwarda Sumbar tengah berupaya untuk Pengembangan Kewirausahaan Gerakan Pramuka salah satunya budidaya lebah madu yang telah menjadi kegiatan inti di Kwarnas, jadi kita ke Bukit Napa dalam rangka menjajaki itu," kata Muslim Kasim didampingi H Rafli Effendi Waka Kwarnas Bidang Badan Usaha Milik Gerakan Pramuka dan pengurus Kwarda Gerakan Pramuka Sumbar lainya.
Muslim Kasim mengatakan Bukit Napa masih hijau karena masih banyak terdapat hutan. Selain itu, Bukit Napa memiliki pemandangan yang indah nan sejuk hamparan lahan pertanian juga masih cukup luas. Kondisi lingkungan alam seperti inilah yang mesti didorong agar warga setempat membudidayakan lebah madu.
Kunjungan Muslim Kasim ke Bukit Napa juga melihat kotak lebah madu yang disumbangkan Kwarnas, kotak terebut terbuat dari kayu dengan ukuran yang sudah disesuaikan, dalam 1 kotak terisi 4 sisir yang mana terdapat 1 ratu lebah dan ratusan pekerja. (agusmardi)
Silakan baca konten menarik lainnya dari BentengSumbar.com di Google News
BERITA SEBELUMNYA
« Prev Post
« Prev Post
BERITA BERIKUTNYA
Next Post »
Next Post »