BentengSumbar.com --- Satuan Polisi Pamong Praja Kota Padang bertekad mensukseskan program 'Padang Bersih' yang dicanangkan Walikota dan Wakil Walikota Padang, terutama dalam mewujudkan Padang bersih dari maksiat.
Kepala Satpol PP Kota Padang Tuanku Rajo Kaciak Sutan Andre Algamar Datuk Singguno Dirajo Rajo di Padang, didampingi Kasi Trantib Amrizal Rengganis kepada www.bentengsumbar.com di ruangan kerjanya, Kamis (4/12/2014) mengatakan, sejak 'Padang Bersih' dicanangkan Walikota Mahyeldi dan Wakil Walikota Emzalmi, pihaknya melalui berbagai operasi, terutama operasi rutin terus memantau titik-titik maksiat di kota ini.
"Padang Bersih itu bukannya hanya bersih dari sampah, tetapi juga bersih dari maksiat, bersih dari PKL, bersih dari Anjal, bersih dari tawuran anak sekolah, bersih dari gepeng, dan bersih dari orang gila," ungkap Sutan Andre Algamar.
Termasuk nantinya, jelas Andre lagi, berkenaan dengan sanksi bagi warga yang membuang sampah di sembarang tempat. Saat ini, Pemko baru dalam tahap sosialisasi Perda Nomor 21 Tahun 2012 tentang membuang sampah sembarangan dikenakan denda Rp 5 juta dan 3 bulan kurungan.
''Kita masih menunggu turunan Perda ini dalam bentuk Peraturan Walikota (Perwako). Secara efektif berlaku per 1 Januari 2015, bagi pelanggar akan ditindak sesuai perda tersebut. Pukul 14.00 WIB ini, kita akan rapat dengan Kepala Dinas Kebersihan dan Pertamanan, Staf Ahli Wako, dan instansi terkait membahas ini,' cakapnya. (by)
Kepala Satpol PP Kota Padang Tuanku Rajo Kaciak Sutan Andre Algamar Datuk Singguno Dirajo Rajo di Padang, didampingi Kasi Trantib Amrizal Rengganis kepada www.bentengsumbar.com di ruangan kerjanya, Kamis (4/12/2014) mengatakan, sejak 'Padang Bersih' dicanangkan Walikota Mahyeldi dan Wakil Walikota Emzalmi, pihaknya melalui berbagai operasi, terutama operasi rutin terus memantau titik-titik maksiat di kota ini.
"Padang Bersih itu bukannya hanya bersih dari sampah, tetapi juga bersih dari maksiat, bersih dari PKL, bersih dari Anjal, bersih dari tawuran anak sekolah, bersih dari gepeng, dan bersih dari orang gila," ungkap Sutan Andre Algamar.
Termasuk nantinya, jelas Andre lagi, berkenaan dengan sanksi bagi warga yang membuang sampah di sembarang tempat. Saat ini, Pemko baru dalam tahap sosialisasi Perda Nomor 21 Tahun 2012 tentang membuang sampah sembarangan dikenakan denda Rp 5 juta dan 3 bulan kurungan.
''Kita masih menunggu turunan Perda ini dalam bentuk Peraturan Walikota (Perwako). Secara efektif berlaku per 1 Januari 2015, bagi pelanggar akan ditindak sesuai perda tersebut. Pukul 14.00 WIB ini, kita akan rapat dengan Kepala Dinas Kebersihan dan Pertamanan, Staf Ahli Wako, dan instansi terkait membahas ini,' cakapnya. (by)
Silakan baca konten menarik lainnya dari BentengSumbar.com di Google News
BERITA SEBELUMNYA
« Prev Post
« Prev Post
BERITA BERIKUTNYA
Next Post »
Next Post »
