 |
| Mardanis, Sekretaris Dinsosnaker Kota Padang. |
BentengSumbar.com --- Dinas Sosial dan Tenaga Kerja (Dinsosnaker) Kota Padang membagikan paket kepada kaum lanjut usia (Lansia), Selasa (9/6/2015), bertempat di Aula Disosnaker Kota Padang. Tujuan kegiatan ini adalah untuk perbaikan gizi bagi kum langsia.
"Paket yang kita bagikan sebanyak 100 peket yang isinya terdiri dari roti kaleng, susu, teh, kacang padi dan lainnya. Kegiatan ini didanai oleh Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kota Padang," ungkap Mardanis, Sekretaris Dinsosnaker Kota Padang didampingi Kasi Anak dan Lansia Nursyamsi, Rabu (10/6/2015).
Paket tersebut, ungkap Mardanis, diserahkan oleh Ketua Lembaga Koordinasi Kesejahteraan Sosial (LK2S) Kota Padang yang diwakili Sekretaris LK2S Firman Daus. Kegiatan ini rutin dilaksanakan setiap tahunnya dan dianggarkan dalam APBD Kota Padang. Ia mengatakan, kegiatan ini merupakan salah satu bentuk kepedulian Pemerintah Kota (Pemko) Padang kepada para lansia.
"Disamping kegiatan yang didanai APBD kita, juga ada kegiatan khusus lansia yang merupakan program pemerintah pusat. Diantaranya adalah bantuan bagi lansia yang masih produktif, seperti bantuan Usaha Ekonomi Produktif (UEP). Tahun ini, sebanyak 10 orang lansia di Kota Padang mendapat bantuan UEP sebesar Rp1,5 juta per orang," ujarnya.
Syarat penerima bantuan adalah memiliki usaha yang mereka kelola sendiri. Dinas Sosial dan Tenaga Kerja Kota Padang juga mencoba mengusulkan pada APBD Perubahan 2015 ini, bantuan usaha pengadaan etalase bagi 10 orang lansia produktif. Semoga saja DPRD Kota Padang menyetujuinya, sehingga perhatian kepada para lansia produktif ini dapat kita tingkatkan, ujarnya. (by)
"Paket yang kita bagikan sebanyak 100 peket yang isinya terdiri dari roti kaleng, susu, teh, kacang padi dan lainnya. Kegiatan ini didanai oleh Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kota Padang," ungkap Mardanis, Sekretaris Dinsosnaker Kota Padang didampingi Kasi Anak dan Lansia Nursyamsi, Rabu (10/6/2015).
Paket tersebut, ungkap Mardanis, diserahkan oleh Ketua Lembaga Koordinasi Kesejahteraan Sosial (LK2S) Kota Padang yang diwakili Sekretaris LK2S Firman Daus. Kegiatan ini rutin dilaksanakan setiap tahunnya dan dianggarkan dalam APBD Kota Padang. Ia mengatakan, kegiatan ini merupakan salah satu bentuk kepedulian Pemerintah Kota (Pemko) Padang kepada para lansia.
"Disamping kegiatan yang didanai APBD kita, juga ada kegiatan khusus lansia yang merupakan program pemerintah pusat. Diantaranya adalah bantuan bagi lansia yang masih produktif, seperti bantuan Usaha Ekonomi Produktif (UEP). Tahun ini, sebanyak 10 orang lansia di Kota Padang mendapat bantuan UEP sebesar Rp1,5 juta per orang," ujarnya.
Syarat penerima bantuan adalah memiliki usaha yang mereka kelola sendiri. Dinas Sosial dan Tenaga Kerja Kota Padang juga mencoba mengusulkan pada APBD Perubahan 2015 ini, bantuan usaha pengadaan etalase bagi 10 orang lansia produktif. Semoga saja DPRD Kota Padang menyetujuinya, sehingga perhatian kepada para lansia produktif ini dapat kita tingkatkan, ujarnya. (by)
Silakan baca konten menarik lainnya dari BentengSumbar.com di Google News
BERITA SEBELUMNYA
« Prev Post
« Prev Post
BERITA BERIKUTNYA
Next Post »
Next Post »
