Inilah Penjelasan Fadhli Zon Seputar Dugaan Kasus Pencabulan dan Ijazah Palsu Ketua DPRD Kota Padang

BentengSumbar.com --- Wakil Ketua Umum DPP Partai Gerindra Fadhli Zon menyatakan tidak akan mengambil tindakan apapun terhadap Erisman Chaniago dari DPRD Kota Padang, termasuk menariknya dari kursi Ketua DPRD Kota Padang. Hal itu diungkapkannya terkait kasus dugaan pencabulan dan ijazah palsu yang ditudingkan kepada Erisman selama ini.

"Jangan sampai ada usaha-usaha untuk menjatuhkan orang lain, apalagi memfitnah, kecuali ada bukti yang kuat, silahkan laporkan kepada polisi. Tapi janganlah kita membuat fitnah dan rumor. Secara umum ini menjadi polici Partai Gerindra untuk seluruh Indonesia. Untuk kepentingan sesat, kemudian saling menjatuhkan, itu biasa terjadi," ungkapnya kepada wartawan, beberapa waktu lalu.

Sementara itu, Agus Suherman sebagai pihak yang melaporkan untuk pertama kalinya dugaan ijazah palsu tersebut mengatakan telah mencabut laporannya. Secara pribadi dirinya telah meminta maaf kepada Erisman dan dirinya pun berkomitmen sebagai pelapor bahwa kasus ini sudah selesai.

"Saya tidak bisa terima jika LSM Formas digunakan untuk menghancurkan karakter seseorang. Dengan isu pencabulan ini mereka buat, akhirnya anak kandung dari bapak Erisman pingsan. Ini sudah jauh melenceng dari tujuan LSM itu didirikan," ungkapnya.(by)

Selengkapnya wawancara TVRI Sumatera Barat dengan Fadhli Zon, silahkan lihat di vidio ini:



Selengkapnya wawancara langsung Agus Suherman dengan TVRI Sumbar, silahkan lihat vidio ini:

Silakan baca konten menarik lainnya dari BentengSumbar.com di Google News