Pendaftar Lelang Jabatan Pemko Padang Juga Berasal Dari Kementerian

Pendaftar Lelang Jabatan Pemko Padang Juga Berasal Dari Kementerian
BentengSumbar.com --- Sebagai Ketua Panitia Seleksi Lelang Terbuka Jabatan Pemko Padang, Nasir Achmad mengatakan,  proses seleksi lelang  terbuka untuk jabatan Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata, Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan dan Kepala Dinas Pekerjaan Umum masih dalam tahap penerimaan pendaftaran. Beberapa orang untuk jabatan tersebut sudah mendaftar, baik yang berasal dari ASN Pemko Padang maupun dari daerah lain, seperti dari Kota Sawahlunto dan Kabupaten Padangpariaman. 

"Pesertanya ada juga dari luar Kota Padang, tetapi masih dalam Provinsi Sumatera Barat. Bahkan ada yang mendaftar dari kementerian untuk jabatan Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan, namun kita gugurkan, sebab dalam pengumuman kita sudah menyatakan hanya menerima pendaftar dari dalam Provinsi Sumatera Barat," cakap Nasir Achmad yang juga Sekretaris Daerah Kota (Sekdako) ini, Minggu (30/8/2015).

Pada tanggal 1 September 2015 ini, jelas Nasir Achmad lagi, peserta yang sudah dinyatakan lulus administrasi akan mengikuti tes kompetensi dasar dengan sistem CAT. Pada tanggal 2 dan 3 September 2015 mereka akan tes wawancara, penyampaian visi dan misi mereka terhadap jabatan yang dituju, dan fokus group diskusi. Pada tanggal 4 dan 5, laporan proses seleksi lelang terbuka tersebut akan dikirim ke Komisi ASN. 

Menurut Nasir Achmad, dengan penggunaan sistem CAT tersebut, maka peserta lelang sudah mengetahui hasil nilai yang mereka peroleh setelah pelaksanaan tes kompetensi dasar. Jadi, dugaan manipulasi nilai dapat terbantahkan dengan penggunaan sistem CAT ini. 

"Jika Komisi ASN menyatakan sudah sesuai aturan dan mekanisme serta benar prosesnya, baru penetapan oleh Walikota Padang. Biasanya satu dan dua hari setelah kita laporkan ke Komisi ASN, baru keluar hasilnya dan dilakukan penetapan oleh Walikota. Ya, sekitar tanggal 7 atau 8 September 2015, kita sudah tahu pejabat yang mengisi jabatan SKPD yang dilelang tersebut, " terangnya. 

Untuk satu jabatan Kepala SKPD, Pansel menetapkan tiga orang untuk dipilih Walikota. Kemungkinan pantia seleksi bermain curang sangat kecil sekali dan mudah ketahuan, karena dari tujuh tim seleksi, empat orang dari tim independent, dan tiga orang dari Pemko Padang. Empat orang dari tim independent itu adalah Prof Ganefri dari Kopertis, Prof Syukri dari Unand, Marjohan dari UNP, dan Hiptonius Damanhuri dari unsur pamong. Tiga orang anggota tim dari Pemko Padang adalah Sekretaris Daerah, Inspektorat, dan Kepala BKD.

"Pansel bekerja sesuai aturan dan mekanisme yang mengatur untuk itu. Dari tujuh tim pansel, empat orang dari kalangan independent, dan tiga dari pemko. Jika pun terjadi voting di tubuh tim pansel, pemko tetap akan kalah suara. Bahkan sistem lelang terbuka yang kita adakan mendapat apresiasi dari Komisi ASN karena kita melaksanakan proses lelang tersebut sesuai aturan dan mekanisme. Bahkan Komisi ASN menyarankan agar daerah lain meniru kita," tegas Nasir Achmad. (by)

Silakan baca konten menarik lainnya dari BentengSumbar.com di Google News
BERITA SEBELUMNYA
« Prev Post
BERITA BERIKUTNYA
Next Post »