![]() |
Wako Mahyeldi Buka Bersama Insan Pers. |
BENTENGSUMBAR.COM - Sampai saat ini, prostitusi di kawasan Jalan Diponegoro Kota Padang seakan tidak bisa diberantas oleh Pemerintah Kota Padang. Ironisnya, pekerja seks komersial (PSK) dengan bebas menjajakan jualannya dengan menggunakan mobil avanza dan sejenisnya.
Menurut Walikota Padang H Mahyeldi Ansharullah, pengawasan di daerah tersebut sudah dimaksimalkan. Bahkan, sudah ada PSK yang ditangkap dan dikirim ke panti rehabilitasi Andam Dewi.
"Prostitusi di kawasan tersebut sudah kita sikapi. Bahkan sudah ada yang kita tangkap dan dibawa ke tempat rehabilitasi. Kita terus memaksimalkan pengawasan di kawasan tersebut," ungkap Mahyeldi, usai berbuka puasa bersama dengan insan pers, Rabu, 29 Juni 2016.
Ia mengatakan, Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Padang sudah bekerja dengan baik. Tak hanya mengamankan PSK, Satpol PP juga telah menertibkan waria-waria yang beroperasi di Kota Padang.
"Saya rasa Satpol PP sudah bekerja dengan baik, kalau memang perlu ditingkatkan, iya. Kita juga sudah menertibkan para waria yang beroperasi di kota ini," cakapnya.
Ditegaskan Mahyeldi, dimana tempat maksiat, pasti ada yang membackingi, sehingga pemeberantasannya tidak semudah membalikan telapak tangan. Makanya, Pemerintah Kota Padang memperkuat peran SK4.
"Perlu diketahui juga, dimana tempat kemaksiatan, pasti ada yang membackingi. Itu saya pastikan. Makanya, tidak bisa seperti membalik telapak tangan. Itu makanya, kita perkuat SK4," jelasnya.
Pemerintah Kota Padang sendiri, terang Mahyeldi, selalu berkoordinasi dengan Polri, TNI dan POM. Jika ada oknum yang mengambil manfaat dengan keberadaan prostitusi di kawasan Dipo tersebut, maka akan disikapi melalui kesatuannya.
"Kalau memang ada oknum yang memanfaatkan itu, kita koordinasikan dengan kesatuannya. Kita sudah punya komitmen dengan kepolisian, TNI, dan POM, kalau ada oknum yang mengambil manfaat di sana, kita akan sikapi melalui kesatuannya," pungkasnya.
Dikatakan Mahyeldi, jika ada indikasi yang membacking adalah oknum dari Pemerintah Kota Padang, maka dia akan mengambil tindakan tegas. Kalau perlu, oknum yang bersangkutan akan diberhentikan. (by)
Menurut Walikota Padang H Mahyeldi Ansharullah, pengawasan di daerah tersebut sudah dimaksimalkan. Bahkan, sudah ada PSK yang ditangkap dan dikirim ke panti rehabilitasi Andam Dewi.
"Prostitusi di kawasan tersebut sudah kita sikapi. Bahkan sudah ada yang kita tangkap dan dibawa ke tempat rehabilitasi. Kita terus memaksimalkan pengawasan di kawasan tersebut," ungkap Mahyeldi, usai berbuka puasa bersama dengan insan pers, Rabu, 29 Juni 2016.
Ia mengatakan, Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Padang sudah bekerja dengan baik. Tak hanya mengamankan PSK, Satpol PP juga telah menertibkan waria-waria yang beroperasi di Kota Padang.
"Saya rasa Satpol PP sudah bekerja dengan baik, kalau memang perlu ditingkatkan, iya. Kita juga sudah menertibkan para waria yang beroperasi di kota ini," cakapnya.
Ditegaskan Mahyeldi, dimana tempat maksiat, pasti ada yang membackingi, sehingga pemeberantasannya tidak semudah membalikan telapak tangan. Makanya, Pemerintah Kota Padang memperkuat peran SK4.
"Perlu diketahui juga, dimana tempat kemaksiatan, pasti ada yang membackingi. Itu saya pastikan. Makanya, tidak bisa seperti membalik telapak tangan. Itu makanya, kita perkuat SK4," jelasnya.
Pemerintah Kota Padang sendiri, terang Mahyeldi, selalu berkoordinasi dengan Polri, TNI dan POM. Jika ada oknum yang mengambil manfaat dengan keberadaan prostitusi di kawasan Dipo tersebut, maka akan disikapi melalui kesatuannya.
"Kalau memang ada oknum yang memanfaatkan itu, kita koordinasikan dengan kesatuannya. Kita sudah punya komitmen dengan kepolisian, TNI, dan POM, kalau ada oknum yang mengambil manfaat di sana, kita akan sikapi melalui kesatuannya," pungkasnya.
Dikatakan Mahyeldi, jika ada indikasi yang membacking adalah oknum dari Pemerintah Kota Padang, maka dia akan mengambil tindakan tegas. Kalau perlu, oknum yang bersangkutan akan diberhentikan. (by)
Silakan baca konten menarik lainnya dari BentengSumbar.com di Google News
BERITA SEBELUMNYA
« Prev Post
« Prev Post
BERITA BERIKUTNYA
Next Post »
Next Post »