![]() |
Pembukaan Liga Santri Nasional di Padang. |
BENTENGSUMBAR.COM - Kepala Kantor Kementerian Agama Sumatera Barat diwakili Kasi Pesantren Yosef Chairul mengatakan, peserta Liga Santri Nusantara (LSN) yang berasal dari santri pondok pesantren jangan lagi merasa minder dalam meraih prestasi di bidang olahraga ini. Karena pemerintah sudah memberikan perhatian yang besar kepada santri.
“Melalui liga santri ini tentu diharapkan bisa melahirkan bibit pemain sepak bola di tanah air. Mari manfaatkan liga ini dengan sebaik-baik,” kata Yosef Chairul ketika membuka LSN Regional VI zona Sumatera Barat di lapangan Elang Dirgantara Lanud Padang, Sabtu (24/9/2016).
Sebanyak sembilan pondok pesantren (ponpes) se- Sumatera Barat mengikuti LSN yang dilaksanakan di lapangan sepak bola Lanud Padang. Pemenang tingkat Propinsi Sumatera Barat nantinya akan bertanding melawan pemenang dari Bengkulu yang tergabung dalam Regional VI. Pemenangnya menjadi wakil dalam tingkat nasional yang memperebutkan piala Menteri Pemuda dan Olahraga.
Kompetisi sepak bola antar pondok pesantren (ponpes) ini dilaksanakan mulai Sabtu (24/9/2016) hingga Selasa (27/9/2016) mendatang. Liga ini merupakan ajang untuk menjalin tali silaturahmi antar ponpes sekaligus mencari bibit pemain sepak bola di tanah air. Nantinya diharapkan bisa menularkan kultur yang baik di dalam dunia persepakbolaan tanah air.
Sekretaris panitia Liga Santri Nasional Wilayah VI Yonnarlis, Sabtu (24/9/2016), di Padang, mengatakan peserta merupakan santri ponpes Rabithah se Sumatera Barat. Tahun ini, peserta berasal dari Madrasah Tarbiyah Islamiyah (MTI) Malalo Kabupaten Tanah Datar, MTI Canduang Kabupaten Agam, MTI Tanjung Barulak Kabupaten Tanah Datar, Nurul Yakin Ringan Ringan Pakandangan dan Nurul Yakin Istiqomah Lubuk Alung Kabupaten Padangpariaman , Darul Ulum Padang, Darut Tauhid Kabupaten Solok, Nurul Ilmi Sijunjung, Dinul Ma'ruf Sumpur Kudus.
"Pemenang tingkat Sumatera Barat akan berhadapan dengan pemenang Bengkulu yang tergabung dalam Regional VI. Pemenang regional VI akan diutus ke tingkat Nasional. Target kita mudah-mudahan perwakilan Sumatera Barat bisa jadi juara ditingkat nasional,” kata Yonnarlis
Yonnarlis menambahkan, Liga Santri Nasional tingkat daerah ini dilaksanakan di 32 region di seluruh Indonesia. Pemenang dari masing-masing region akan menjadi wakil dari masing-masing wilayahnya untuk tampil dalam ajang Piala Menpora. Sedangkan pemenang piala Menpora menjadi wakil dari Indonesia untuk tampil dalam kejuaraan dunia yang rencananya digelar di Eropa. (yk)
“Melalui liga santri ini tentu diharapkan bisa melahirkan bibit pemain sepak bola di tanah air. Mari manfaatkan liga ini dengan sebaik-baik,” kata Yosef Chairul ketika membuka LSN Regional VI zona Sumatera Barat di lapangan Elang Dirgantara Lanud Padang, Sabtu (24/9/2016).
Sebanyak sembilan pondok pesantren (ponpes) se- Sumatera Barat mengikuti LSN yang dilaksanakan di lapangan sepak bola Lanud Padang. Pemenang tingkat Propinsi Sumatera Barat nantinya akan bertanding melawan pemenang dari Bengkulu yang tergabung dalam Regional VI. Pemenangnya menjadi wakil dalam tingkat nasional yang memperebutkan piala Menteri Pemuda dan Olahraga.
Kompetisi sepak bola antar pondok pesantren (ponpes) ini dilaksanakan mulai Sabtu (24/9/2016) hingga Selasa (27/9/2016) mendatang. Liga ini merupakan ajang untuk menjalin tali silaturahmi antar ponpes sekaligus mencari bibit pemain sepak bola di tanah air. Nantinya diharapkan bisa menularkan kultur yang baik di dalam dunia persepakbolaan tanah air.
Sekretaris panitia Liga Santri Nasional Wilayah VI Yonnarlis, Sabtu (24/9/2016), di Padang, mengatakan peserta merupakan santri ponpes Rabithah se Sumatera Barat. Tahun ini, peserta berasal dari Madrasah Tarbiyah Islamiyah (MTI) Malalo Kabupaten Tanah Datar, MTI Canduang Kabupaten Agam, MTI Tanjung Barulak Kabupaten Tanah Datar, Nurul Yakin Ringan Ringan Pakandangan dan Nurul Yakin Istiqomah Lubuk Alung Kabupaten Padangpariaman , Darul Ulum Padang, Darut Tauhid Kabupaten Solok, Nurul Ilmi Sijunjung, Dinul Ma'ruf Sumpur Kudus.
"Pemenang tingkat Sumatera Barat akan berhadapan dengan pemenang Bengkulu yang tergabung dalam Regional VI. Pemenang regional VI akan diutus ke tingkat Nasional. Target kita mudah-mudahan perwakilan Sumatera Barat bisa jadi juara ditingkat nasional,” kata Yonnarlis
Yonnarlis menambahkan, Liga Santri Nasional tingkat daerah ini dilaksanakan di 32 region di seluruh Indonesia. Pemenang dari masing-masing region akan menjadi wakil dari masing-masing wilayahnya untuk tampil dalam ajang Piala Menpora. Sedangkan pemenang piala Menpora menjadi wakil dari Indonesia untuk tampil dalam kejuaraan dunia yang rencananya digelar di Eropa. (yk)
Silakan baca konten menarik lainnya dari BentengSumbar.com di Google News
BERITA SEBELUMNYA
« Prev Post
« Prev Post
BERITA BERIKUTNYA
Next Post »
Next Post »