BENTENGSUMBAR.COM - Gubernur Irwan Prayitno secara resmi meluncurkan dua layanan unggulan baru Samsat, Kamis, 8 Desember 2016, guna memudahkan wajib pajak Sumatera Barat untuk menunaikan kewajiban membayar pajak kendaraan bermotornya. Dua layanan unggulan baru tersebut adalah Samsat Anywhere dan Samsat ATM.
"Dua layalanan unggulan baru ini digagas untuk memudahkan Wajib Pajak Sumbar untuk menunaikan kewajibannya, khususnya dalam membayar Pajak Kendaraan Bermotor (PKB). Untuk menunjang dua layanan unggulan tersebut, telah dilakukan integrasi Sistem Informasi seluruh Samsat yang ada di Sumbar serta penambahan Armada Samsat Keliling Prov. Sumbar menjadi total 10 unit," ungkap Irwan.
Samsat Anywhere adalah pelayanan pembayaran PKB di Kantor Samsat mana saja tidak terbatas pada daerah asal kendaraan bermotor. Sedangkan Samsat ATM yang dilaksanakan bekerjasama dengan Bank Nagari adalah bentuk pelayanan di mana Wajib Pajak dapat membayar pajaknya melalui ATM Bank Nagari yang tersebar di seluruh Indonesia.
Samsat Anywhere, kalau kendaraan di Padang, Wajib Pajak bisa bayar pajak kendaraan bermotornya di kantor Samsat Bersama mana saja selain Padang. Di Pasaman Barat, misalnya. Dengan Samsat ATM, kini bayar PKB bisa melalui ATM tanpa perlu antri lagi di Kantor Samsat.
Peluncuran Layanan ini dilakukan pada acara bertajuk 'Peluncuran Layanan Unggulan Samsat dan Penyerahan Sertifikat ISO 9001: 2015' yang diselenggarakan di Area Parkir Samsat.
"Samsat Sumbar telah selangkah lebih maju dengan penerapan inovasi baru dalam pelayanan publik. Semoga dengan inovasi ini pendapatan PKB kita meningkat sehingga PAD (Pendapatan Asli Daerah) kita juga meningkat," terangnya.
Peningkatan PAD Sumbar adalah hal penting yang harus dijaga bahkan ditingkatkan untuk memastikan terlaksananya pembangunan di Sumatera Barat. Pembangunan Sumatera Barat sangat bergantung pada PAD yang besarannya salah satunya dipengaruhi oleh penerimaan PKB. Kalau pendapatan sedikit, pembangunan juga akan sedikit.
Dikatakan Irwan, inovasi jangan berhenti sampai di sini. Layanan seperti ini harus ditingkatkan terus. ATM Samsat itu sudah cepat, namun upayakan lebih cepat lagi. Kalau perlu, upayakan supaya Wajib Pajak sejak bangun tidur sudah bisa bayar pajak, jadi tanpa perlu bergerak, tanpa perlu antri. Pelayanan seperti ini sangat kita butuhkan.
"Saya perlu menggarisbawahi agar seluruh proses pelayanan dapat dilaksanakan secara cepat, tepat, maksimal, dan terbebas dari pungutan liar. Jangan sampai pelayanan publik kita dinodai oleh pungli. Kalau ada kedapatan, sekecil apapun akan kita sikat dan berikan sanksi. Walaupun sepengetahuan kami di sini relatif tidak ada, Samsat memiliki potensi untuk pungli, oleh karena itu kami terus mengingatkan," tegas Irwan.
Dalam kesempatan yang sama juga dilaksanakan penyerahan Sertifikat ISO 9001: 2015 kepada lima kantor bersama Samsat, antara lain Samsat Kota Pariaman, Samsat Lubuk Basung, Samsat Pasbar, Samsat Kab. Solok, dan Samsat Kab. Dharmasraya. Sertifikat ISO Diserahkan oleh Perwakilan PT Kualita Manajemen Kualifikasi selaku pihak yang melakukan audit manajemen mutu Samsat.
Sebelumnya, Sertifikat ISO 9001: 2015 telah diberikan kepada 6 Kantor Samsat Bersama, antara lain Samsat Kota Padang, Samsat Kota Bukittinggi, Samsat Kota Sawahlunto, Samsat Kota Padang Panjang, Samsat Kab.Tanah Datar, dan Samsat Kota Solok. Dengan demikian, tersisa 8 kantor Samsat di Sumbar yang belum mendapatkan sertifikat ISO 9001: 2015. (by)
"Dua layalanan unggulan baru ini digagas untuk memudahkan Wajib Pajak Sumbar untuk menunaikan kewajibannya, khususnya dalam membayar Pajak Kendaraan Bermotor (PKB). Untuk menunjang dua layanan unggulan tersebut, telah dilakukan integrasi Sistem Informasi seluruh Samsat yang ada di Sumbar serta penambahan Armada Samsat Keliling Prov. Sumbar menjadi total 10 unit," ungkap Irwan.
Samsat Anywhere adalah pelayanan pembayaran PKB di Kantor Samsat mana saja tidak terbatas pada daerah asal kendaraan bermotor. Sedangkan Samsat ATM yang dilaksanakan bekerjasama dengan Bank Nagari adalah bentuk pelayanan di mana Wajib Pajak dapat membayar pajaknya melalui ATM Bank Nagari yang tersebar di seluruh Indonesia.
Samsat Anywhere, kalau kendaraan di Padang, Wajib Pajak bisa bayar pajak kendaraan bermotornya di kantor Samsat Bersama mana saja selain Padang. Di Pasaman Barat, misalnya. Dengan Samsat ATM, kini bayar PKB bisa melalui ATM tanpa perlu antri lagi di Kantor Samsat.
Peluncuran Layanan ini dilakukan pada acara bertajuk 'Peluncuran Layanan Unggulan Samsat dan Penyerahan Sertifikat ISO 9001: 2015' yang diselenggarakan di Area Parkir Samsat.
"Samsat Sumbar telah selangkah lebih maju dengan penerapan inovasi baru dalam pelayanan publik. Semoga dengan inovasi ini pendapatan PKB kita meningkat sehingga PAD (Pendapatan Asli Daerah) kita juga meningkat," terangnya.
Peningkatan PAD Sumbar adalah hal penting yang harus dijaga bahkan ditingkatkan untuk memastikan terlaksananya pembangunan di Sumatera Barat. Pembangunan Sumatera Barat sangat bergantung pada PAD yang besarannya salah satunya dipengaruhi oleh penerimaan PKB. Kalau pendapatan sedikit, pembangunan juga akan sedikit.
Dikatakan Irwan, inovasi jangan berhenti sampai di sini. Layanan seperti ini harus ditingkatkan terus. ATM Samsat itu sudah cepat, namun upayakan lebih cepat lagi. Kalau perlu, upayakan supaya Wajib Pajak sejak bangun tidur sudah bisa bayar pajak, jadi tanpa perlu bergerak, tanpa perlu antri. Pelayanan seperti ini sangat kita butuhkan.
"Saya perlu menggarisbawahi agar seluruh proses pelayanan dapat dilaksanakan secara cepat, tepat, maksimal, dan terbebas dari pungutan liar. Jangan sampai pelayanan publik kita dinodai oleh pungli. Kalau ada kedapatan, sekecil apapun akan kita sikat dan berikan sanksi. Walaupun sepengetahuan kami di sini relatif tidak ada, Samsat memiliki potensi untuk pungli, oleh karena itu kami terus mengingatkan," tegas Irwan.
Dalam kesempatan yang sama juga dilaksanakan penyerahan Sertifikat ISO 9001: 2015 kepada lima kantor bersama Samsat, antara lain Samsat Kota Pariaman, Samsat Lubuk Basung, Samsat Pasbar, Samsat Kab. Solok, dan Samsat Kab. Dharmasraya. Sertifikat ISO Diserahkan oleh Perwakilan PT Kualita Manajemen Kualifikasi selaku pihak yang melakukan audit manajemen mutu Samsat.
Sebelumnya, Sertifikat ISO 9001: 2015 telah diberikan kepada 6 Kantor Samsat Bersama, antara lain Samsat Kota Padang, Samsat Kota Bukittinggi, Samsat Kota Sawahlunto, Samsat Kota Padang Panjang, Samsat Kab.Tanah Datar, dan Samsat Kota Solok. Dengan demikian, tersisa 8 kantor Samsat di Sumbar yang belum mendapatkan sertifikat ISO 9001: 2015. (by)
Silakan baca konten menarik lainnya dari BentengSumbar.com di Google News
BERITA SEBELUMNYA
« Prev Post
« Prev Post
BERITA BERIKUTNYA
Next Post »
Next Post »