BENTENGSUMBAR. COM - Pada masa kepemimpinan Basuki Tjahja Purnama alias Ahok di DKI Jakarta, semua pemukiman liar di ibu kota terus diberantas. Sejak awal Juli 2014, Pemprov DKI Jakarta mengintensifkan pembongkaran permukiman liar di semua wilayah.
Beberapa titik permukiman liar yang telah digusur misalnya kawasan Bongkaran, Tanah Abang, sepanjang bantaran Kanal Banjir Barat, serta pinggir rel di kawasan Tanah Abang.
Namun ironisnya, setelah Ahok tak berkuasa lagi, gubuk liar kembali menjamur. Didikutip dari detik.com, gubuk-gubuk liat menjamur di jalur inspeksi Kanal Banjir Barat (BKB), Tanah Abang. Gubuk-gubuk ini disebut dihuni pendatang dari luar Jakarta.
Bangunan liar tersebut berdiri di Jalan Tenaga Listrik, Tanah Abang, Jakarta Pusat. Kondisi bangunan dari terpal dan kayu tripleks mengotori kawasan tersebut. Gubuk liar tersebut berdiri sepanjang 1,1 Km.
Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno memerintahkan Wali Kota Jakarta Pusat Mangara Pardede untuk mentertibkan gubuk liar di sepanjang jalur inspeksi Kanal Banjir Barat (BKB), Tanah Abang.
Sandi juga mendapat kabar adanya prostitusi terselubung di lokasi itu.
"Jadi kebetulan juga Pak Wali sudah sampaikan (gubuk liar di BKB Tanah Abang), saya bilang ditertibkan," beber Sandiaga saat dimintai konfirmasi, di Masjid Al Ikhlas, Cipete, Jakarta Selatan, Minggu, 5 November 2017.
Informasi dugaan prostitusi terselubung itu itu diterima Sandi dari anggota Kebangkitan Jawara dan Pengacara (Bang Japar).
"Itu jadi sumber prostitusi saya dapat kabar. Tadi saya dapat kabarnya dari Bang Japar. Bang Japar bilang itu jadi tempat prostitusi," terang dia.
(by)
Beberapa titik permukiman liar yang telah digusur misalnya kawasan Bongkaran, Tanah Abang, sepanjang bantaran Kanal Banjir Barat, serta pinggir rel di kawasan Tanah Abang.
Namun ironisnya, setelah Ahok tak berkuasa lagi, gubuk liar kembali menjamur. Didikutip dari detik.com, gubuk-gubuk liat menjamur di jalur inspeksi Kanal Banjir Barat (BKB), Tanah Abang. Gubuk-gubuk ini disebut dihuni pendatang dari luar Jakarta.
Bangunan liar tersebut berdiri di Jalan Tenaga Listrik, Tanah Abang, Jakarta Pusat. Kondisi bangunan dari terpal dan kayu tripleks mengotori kawasan tersebut. Gubuk liar tersebut berdiri sepanjang 1,1 Km.
Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno memerintahkan Wali Kota Jakarta Pusat Mangara Pardede untuk mentertibkan gubuk liar di sepanjang jalur inspeksi Kanal Banjir Barat (BKB), Tanah Abang.
Sandi juga mendapat kabar adanya prostitusi terselubung di lokasi itu.
"Jadi kebetulan juga Pak Wali sudah sampaikan (gubuk liar di BKB Tanah Abang), saya bilang ditertibkan," beber Sandiaga saat dimintai konfirmasi, di Masjid Al Ikhlas, Cipete, Jakarta Selatan, Minggu, 5 November 2017.
Informasi dugaan prostitusi terselubung itu itu diterima Sandi dari anggota Kebangkitan Jawara dan Pengacara (Bang Japar).
"Itu jadi sumber prostitusi saya dapat kabar. Tadi saya dapat kabarnya dari Bang Japar. Bang Japar bilang itu jadi tempat prostitusi," terang dia.
(by)
Silakan baca konten menarik lainnya dari BentengSumbar.com di Google News
BERITA SEBELUMNYA
« Prev Post
« Prev Post
BERITA BERIKUTNYA
Next Post »
Next Post »
