Banyak Kasus di Polres Jakpus Terbengkalai karena Personel 'Sibuk' Amankan Demo

Banyak Kasus di Polres Jakpus Terbengkalai karena Personel 'Sibuk' Amankan Demo
BENTENGSUMBAR. COM - Banyaknya aksi unjuk rasa di wilayah Polres Metro Jakarta Pusat rupanya menyulitkan penanganan perkara kriminal di wilayah hukumnya. Buktinya, lebih dari seribu kasus pidana mangkrak tak tertangani di tahun 2017 ini.

Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Roma Hutajulu menilai, pencapaian ini tentu bukan kabar baik bagi jajaran yang dipimpinnya.

"Karena memang ada beberapa kegiatan seperti aksi unjuk rasa dan pengamanan objek vital lainnya yang membuat hampir sebagian personel termasuk penyidik melakukan pengamanan," kata Roma di Polres Metro Jakarta Pusat, Jalan Kramat Raya, Jakarta Pusat, Sabtu, 30 Desember 2017.

Kebanyakan, kasus yang terbengkalai itu merupakan laporan masyarakat, seperti penipuan, penggelapan, pencemaran nama baik, hingga pelecehan seksual.

Buktinya, di tahun 2017 ini, angka unjuk rasa mencapai 736 aksi. Yang teranyar adalah reuni 212 dan Bela Palestina 1717. Sementara, pengamanan kegiatan Presiden Joko Widodo mencapai 154 kegiatan, termasuk pengamanan ekstra saat kunjungan Raja Salman bin Abdul Azis lalu.

Apalagi, Polres Jakarta Pusat berada di ring 1 sehingga fokus pengamanannya terbelah. Roma melanjutkan, faktor lainnya adalah minimnya alat bukti, tak adanya tersangka, dan sulitnya mencari bukti-bukti.

Meski begitu, Roma menegaskan bahwa penyidiknya akan tetap profesional dan akan menyelesaikan kasus-kasus ini di tahun 2017.

"Kami akan maksimal menangani perkara. Masyarakat yang merasa tak puas bisa melaporkan kepada kami untuk melakukan evaluasi," tutup Roma.

(Sumber: Kricom.id)

Silakan baca konten menarik lainnya dari BentengSumbar.com di Google News
BERITA SEBELUMNYA
« Prev Post
BERITA BERIKUTNYA
Next Post »