Berdasarkan pantauan, sebuah mobil jenis colt diesel diletakkan di bagian tengah ruangan. Kendaraan itu sudah disetting untuk menayangkan hologram. Ketika dioperasikan, tiba-tiba muncul sosok Jokowi dan Ma'ruf Amin di hadapan orang yang melihatnya.
Hologram tersebut menampilkan Jokowi dan Ma'ruf Amin sedang berpidato layaknya sedang di panggung dengan berbagai topik disampaikan. Misalnya, Ma'ruf yang menceritakan soal bagaimana sesama umat harus saling menjaga persatuan, dan Jokowi yang menyinggung keberhasilan kartu sakti, yang akan ditambahkannya nanti jika terpilih lagi menjadi Presiden.
"Ya pertama tentu tidak mungkin datang ke semua daerah, sehingga perlu adanya media yang bisa Pak Jokowi dan saya datang ke berbagai daerah lebih banyak, melalui hologram," ucap Ma'ruf menjelaskan keberadaan teknologi tersebut dalam kampanye, di Kabupaten Lebak, Banten, Senin, 25 Maret 2019 malam.
Dia menuturkan, ini bisa juga menjadi daya tarik dan pembelajaran bagi kaum milenial sendiri. "Kita ingin memberikan semacam pembelajaran pada masyarakat terutama milenial bahwa kita bisa menggunakan teknologi untuk berkomunikasi," jelasnya.
Sehingga, masih kata dia, hal ini membuat anak bangsa termotivasi untuk bisa membuat teknologi tersebut.
"Ini istilahnya kita mencoba memperkenalkan model teknologi komunikasi yang bisa kita berikan. Sehingga nanti ke depan anak-anak kita mampu melakukan hal seperti itu," ungkap Ma'ruf.
Sementara itu, berdasarkan dalam keterangan yang diterima, Ketua Tim Kampanye Nasional Jokowi-Ma'ruf, Erick Thohir, menyatakan, teknologi itu seratus persen karya anak bangsa.
"Ini seratus persen karya anak bangsa," ucap Erick.
Dia menuturkan, nantinya pemakaian hologram itu akan fokus ke daerah yang padat. "Fokusnya adalah daerah-daerah padat di Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Jawa Timur," ujar Erick.
Selama masa kampanye terbuka, truk tersebut sekaligus akan disulap menjadi panggung hiburan. Di titik-titik tertentu, Jokowi juga akan menyapa warga melalui sambungan telepon untuk memompa semangat para warga untuk berpartisipasi aktif memenangkan pasangan calon nomor 01 dalam pemilihan presiden 17 April 2019 mendatang.
Senada, masih melalui keterangan, Jokowi sendiri menyambut hangat kehadiran teknologi semacam ini, yang menunjukkan bahwa anak-anak Indonesia tidak kalah dengan bangsa-bangsa lainnya. Itulah yang membuatnya sangat optimis terhadap kemajuan bangsa ini, sehingga meminta jangan ada yang pesimis.
"Jangan percaya dan jangan mau kalau ada yang mengajak kita pesimis," kata Jokowi.
(Source: merdeka.com)
Silakan baca konten menarik lainnya dari BentengSumbar.com di Google News
BERITA SEBELUMNYA
« Prev Post
« Prev Post
BERITA BERIKUTNYA
Next Post »
Next Post »